Genjot Penurunan Angka Stunting, Ganjar Libatkan Ahli Gizi & Kader Kesehatan

Genjot Penurunan Angka Stunting, Ganjar Libatkan Ahli Gizi & Kader Kesehatan
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Foto dok Pemprov Jateng

jpnn.com, CILACAP - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo terus menggenjot penurunan angka stunting.

Untuk memaksimalkan upaya tersebut, pria 54 tahun ini melibatkan ahli gizi dan kader kesehatan hingga ke tingkat puskesmas.

"Karena puskesmas itu tempat yang paling familiar untuk mereka bisa selalu memeriksakan kesehatannya," ujar Ganjar saat meninjau penanganan stunting di Posyandu Kabupaten Cilacap, Jateng, Kamis (2/2).

Ganjar mengatakan, ahli gizi dan kader-kader kesehatan tersebut akan menjelaskan kepada ibu hamil terkait stunting seperti gizi, anemia, hingga kondisi ibu hamil yang beresiko tinggi.

Tak hanya itu, Ganjar menyebut mereka juga akan memantau perkembangan kesehatan ibu hamil dan balita.

"Dengan cara itu, pertumbuhan-pertumbuhan bayi yang punya problem kandungan yang punya masalah, semuanya masuk dalam monitor para pelayan kesehatan. Jadi kami harapkan pada saat ibu hamil melahirkan sehat. Ibunya sehat, bayinya sehat," kata Ganjar.

Dalam kesempatan itu, Ganjar juga menyalurkan beras fortifikasi yang telah diperkaya vitamin A, vitamin E, vitamin D, B1, B2, B3, B6, B9 (Asam Folat), B12, zat besi, protein, zinc, yodium, dan kalsium. Beras yang akan digunakan untuk Pemberian Makanan Tambahan (PMT) itu mulai disalurkan ke pusmesmas se-Jateng.

"Mulai detik ini kami akan memonitor. Nanti kami akan distribusikan ke tempat-tempat itu dan kades nanti kami minta untuk membantu, kemudian kader-kader kesehatan termasuk ahli gizi agar semua sampai kepada yang berhak," kata Ganjar.

Ganjar Pranowo mengatakan, ahli gizi dan kader-kader kesehatan tersebut akan menjelaskan kepada ibu hamil terkait stunting.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News