Guru SD Positif Corona, Wakil Bupati Begitu Cemas karena Ternyata…

Guru SD Positif Corona, Wakil Bupati Begitu Cemas karena Ternyata…
Wakil Bupati Mimika Johannes Rettob menjelaskan kasus guru SD di Sempan, Timika, dinyatakan positif terserang virus corona COVID-19. Foto: ANTARA/Evarianus Supar

"Pasien 014 mengaku saat sudah mulai sakit masih sempat pergi mengajar, masih sempat ke sekolah untuk bertemu dengan rekan guru dan siswanya," kata Kamaluddin, yang juga bertugas sebagai Supervisor Program TB Dinas Kesehatan Mimika.

Petugas Dinas Kesehatan kemudian menghubungi kepala sekolah tempat guru itu bertugas untuk mendata para guru dan siswa yang kemungkinan melakukan kontak dengan pasien 014 antara 10 Maret dan 19 Maret.

Hasilnya, ada 31 guru dan 39 siswa yang diketahui sempat melakukan kontak dengan pasien 014.

"Jadi, total ada 70 orang yang pernah melakukan kontak dengan pasien 014 di sekolah tersebut. Sejauh ini baru 11 guru yang sudah kami tracing, ada juga guru yang tidak mau di-tracing sehingga kami tidak bisa mendatangi rumahnya. Untuk siswa, kami kesulitan mendapatkan nomor kontak mereka. Sejauh ini baru dua siswa yang sudah kami tracing, selebihnya belum," Kamaluddin menjelaskan.

Tim penyelidikan epidemiologi Dinas Kesehatan Mimika sudah meminta kepala sekolah mengarahkan para guru dan siswa untuk memeriksakan kesehatan ke puskesmas.

Hingga Minggu (19/4), di Mimika ada 32 orang yang dikonfirmasi positif COVID-19, empat sudah sembuh dan tiga meninggal dunia. Jumlah kasus infeksi virus corona di Mimika tertinggi di Provinsi Papua.

Selain itu ada 52 pasien dalam pengawasan dan 158 orang dalam pemantauan terkait penularan COVID-19 dan 153 orang yang berhubungan dengan pasien COVID-19 namun tidak mengalami gejala sakit yang kondisinya terus dipantau. (antara/jpnn)

Seorang guru SD di Mimika, Papua, dinyatakan positif terserang virus corona jenis baru COVID-19.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News