Gus Khozin Kritik Tugu Titik Nol IKN yang Viral di Medsos

jpnn.com - Anggota Komisi II DPR RI Muhammad Khozin menyinggung soal tulisan "Lorem Ipsum Dolor Amet" di Tugu Titik Nol IKN yang belakangan viral di media sosial.
Menurut Gus Khozin, hal tersebut mengganggu kerja substansi Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) di ruang publik.
"Lorem Ipsum itu istilah yang familiar di kalangan praktisi desain, hal-hal ini semestinya tidak terjadi. Sekali lagi ini soal komunikasi publik yang harus dikelola dengan baik," kata Khozin, saat rapat kerja Komisi II DPR RI dengan OIKN, Selasa (22/4/2025).
Legislator Fraksi PKB itu juga mempertanyakan konsepsi pemindahan ASN ke IKN dari yang semula pindah permanen menjadi penugasan waktu tertentu.
"Apa pertimbangan perubahan mekanisme ini? Bagaimana dengan soal efektivitas dalam membangun chemistry para ASN dengan model 'penugasan waktu tertentu' ini?" ucap Khozin mempertanyakan.
Pengasuh Pondok Pesantren Mahasiswa Al-Khozini, Jember itu juga menyinggung soal target pembangunan di IKN yang kerap meleset dari yang disampaikan oleh OIKN.
"Seperti informasi akan digelar salat Idulfitri di IKN, tetapi ternyata meleset. Jadi, poinnya harus presisi dalam menyampaikan informasi ke publik," kata Gus Khozin.
Anggota DPR dari Dapil Jatim IV (Jember & Lumajang) itu mengingatkan agar OIKN membuat target pembangunan IKN lebih realistis agar dapat terpenuhi sesuai jadwal.
Anggota Komisi II DPR RI Muhammad Khozin menyinggung soal tulisan Lorem Ipsum Dolor Amet di Tugu Titik 0 IKN yang belakangan viral di media sosial.
- Rahmat Saleh Dorong Kementerian ATR/BPN Melibatkan Majelis Ulama dalam PTSL Tanah Ulayat Sumbar
- Jadi Ketua Pepadi Kabupaten Bandung, Ahmad Najib Siap Lakukan Inovasi Seni Pedalangan
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Bakal Pimpin PKB Bali, Ahmad Iman Sukri Diajak Cak Imin Sowan Kiai di Tapal Kuda
- Gus Imin Berhalalbihalal dengan Kiai Azaim dan Nyai Ju di Sukorejo
- PKB & BIEN Menggelar Diskusi soal Masa Depan Perlindungan Sosial Indonesia