Hadapi Tim Besar, Tetap Fight
Rabu, 18 Januari 2012 – 08:33 WIB
Menurut Alan, pada setiap pertandingan, Persipura tetap bermain dengan kerja keras para pemain. "Kami tetap membutuhkan perjuangan dan kerja keras untuk menang. Karena, setiap tim mempunyai motivasi ganda untuk megalahkan Persipura," ujarnya.
Sementara itu, di tempat terpisah pelatih Persipura Jacksen F Tiago menuturkan, sejarah pada musim 2008/2009 lalu tak bisa menjadi pegangan. Karena pada saat itu Persipura berhasil menekuk PSMS baik di kandang maupun partai tandang. "Keadaan yang dulu dengan sekarang jauh berbeda. Hasil apapun yang ingin kami capai besok, harus dengan berjuang. Sejarah Persipura bentrok PSMS lalu, tak akan membantu kami sama sekali dalam pertandinga besok," ujarnya.
"Justru, sejarah itu bisa membuat kami terlena dan meremehkan tim lawan. Lagipula Pak Raja Isa merupakan satu-satunya pelatih di ISL yang punya segala kemampuan dan pengetahuan sangat cukup untuk mengalahkan kami. Karena yang membentuk tim ini adalah Beliau," tambahnya.
Menurut Jacksen, 85 persen dari tim Persipura dibentuk oleh Raja Isa. "Sehingga besok (hari ini, red) kami harus bekerja dalam keadaan maksimal, jika berharap dapat poin di sini," tuturnya. (saz)
MEDAN-Pelatih PSMS Raja Isa menginstruksikan agar anak-anak asuhannya tetap fight pada laga lanjutan ISL meladeni Persipura Jayapura, malam ini (18/1)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Klasemen Grup A EURO 2024 Setelah Swiss Menghajar Hungaria
- Antusiasme Fan Voli Jakarta Jadi Alasan Proliga Gelar Partai Final di Indonesia Arena
- Link Live Streaming Big Match EURO 2024 Spanyol Vs Kroasia, Sekarang!
- Nobar Final NBA Tetap Semarak di Tengah Euforia EURO dan Copa America
- VNL 2024: China Menaklukkan Turki, Amerika Serikat Kritis
- Australian Open 2024: Ajang Pembuktian Ester Nurumi Tri Wardoyo, Ukir Catatan Manis