Hal Ini Perlu Diperhatikan di Pilkada 3 Daerah di Aceh

Hal Ini Perlu Diperhatikan di Pilkada 3 Daerah di Aceh
Pilkada. Ilustrasi: dokumen JPNN

Selain ada indikasi pelibatan aparatur sipil negara (ASN) dalam kampanye Pilkada 2018.

"Pada dimensi penyelenggaraan, terdapat variabel yang perlu menjadi perhatian, yakni profesionalitas penyelenggara (3,00). Hal ini terkait persoalan anggaran dan dukungan kesekretariatan. Kondisi ini muncul dalam pilkada sebelumnya, termasuk di antaranya penyelenggaraan Pemilu 2014 lalu," ucapnya.

Sementara itu untuk potensi kerawanan di Pidie Jaya, berasal dari dimensi partisipasi (2,61), khususnya pada variabel pengawasan masyarakat (3,50).

Menurut Afif, kasus kekerasan terhadap pemilih terjadi lebih dari tiga kali pada pilkada sebelumnya yang pernah digelar di Pidie Jaya. Diperkirakan berpotensi kembali terjadi pada Pilkada 2018.

"Kampanye bernuansa provokatif dari tokoh masyarakat yang sebelumnya marak digunakan, juga berpotensi kembali terjadi di Pilkada 2018," katanya.

Aceh Selatan, kata Afif, memang masuk kategori rawan rendah (1,99). Namun ada beberapa dimensi yang masuk kategori kerawanan sedang. Yakni dimensi penyelenggara (2,00).

"Variabel profesionalitas penyelenggara perlu mendapat perhatian, khususnya persoalan anggaran pengawasan yang belum dicairkan dan kurang optimalnya dukungan pemerintah daerah terhadap kesekretariatan Panwaslih Aceh Selatan," pungkas Afif.(gir/jpnn)


Ada indikasi pelibatan aparatur sipil negara dalam kampanye Pilkada 2018


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News