Hamdalah, 53 Nelayan yang Sempat Dinyatakan Hilang Ditemukan Selamat

Hamdalah, 53 Nelayan yang Sempat Dinyatakan Hilang Ditemukan Selamat
Tim gabungan berhsil menyelamatkan nelayan yang hilang akibat cuaca buruk di Sungailiat, Minggu (16/7) kemarin. Foto: babelpos/jpg

jpnn.com, SUNGAILIAT - Sebanyak 53 nelayan yang sempat dinyatakan hilang di Laut Bangka akhirnya ditemukan dengan kondisi selamat.

Pencarian yang dilakukan tim gabungan terdiri dari Lanal Babel, Satpolair Polda Babel, Satpolair Polres Bangka, Kantor SAR Pangkalpinang, Tagana, PT. Timah Tbk, relawan serta nelayan ternyata tidak sia-sia.

Sebelumnya tim mencari sisa nelayan hilang yang berjumlah belasan karena terjatuh dari bagan setelah roboh dihantam badai di tengah laut.

Tim juga masih membuka informasi pengaduan apabila ada anggota keluarga yang merasa kerabatnya sebagai nelayan hilang dalam kejadian bagan roboh tersebut.

Dari 20 bagan yang sebelumnya dikabarkan belasan bagan berhasil didata 53 nelayan selamat dalam peristiwa bagan roboh akibat cuaca buruk ini.

"Dari 20 bagan ditemukan 53 nelayan dalam keadaan sehat dan selamat. Alhamdulillah semua sudah dievakuasi dengan selamat, tetapi kita tetap menunggu laporan dari pihak keluarga seandainya keluarga mereka belum pulang ke rumah," kata Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia, Ridwan kepada Babel Pos (Jawa Pos Group) tadi malam.

Cuaca buruk melanda perairan Kabupaten Bangka yang ditandai angin kencang, hujan hingga ombak besar. Akibatnya, belasan bagan tancap milik nelayan di Sungailiat roboh disapu angin dan ombak hingga membuat nelayan hilang karena terjatuh ke lautan lepas.

Hal itu juga menyebabkan bagan nelayan rusak tersebut kebanyakan menghajar bagan milik nelayan tradisional asal Desa Rebo. Para nelayan lebih dari 30 orang sempat terombang-ambing di laut saat kejadian, beberapa diantaranya selamat selebihnya belasan orang masih hilang dan dilakukan pencarian oleh tim gabungan.

Sebanyak 53 nelayan yang sempat dinyatakan hilang di Laut Bangka akhirnya ditemukan dengan kondisi selamat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News