Harga Sembako Terlanjur Naik

Harga Sembako Terlanjur Naik
Harga Sembako Terlanjur Naik
BOGOR--Kendati pemerintah urung menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi 1 April kemarin, harga kebutuhan bahan pokok di pasaran tetap terlanjur naik. Pantauan Radar Bogor (Group JPNN) di Pasar Anyar, harga sembako mengalami kenaikan cukup signifikan. Bahkan, sejumlah komoditas naik drastis sejak sepekan menjelang diumumkannya keputusan kenaikan BBM 1 April.

Misalnya pada harga daging ayam. Sejak empat hari terakhir, harganya naik menjadi Rp27 ribu per kilogram (kg) dari biasanya Rp25 ribu. Hal serupa terjadi pada daging sapi, yakni Rp70.000/kg dari Rp65.000. Begitu pula minyak goreng yang naik Rp500 dari harga Rp10.500 per kg.  Sedangkan gula pasir naik menjadi Rp11.000 per kg dari harga Rp10.000, sementara kacang tanah Rp16.000 dari harga Rp15.000/kg.

Saripah, salah satu pedagang sembako di Pasar Anyar menuturkan, kenaikan drastis juga terjadi pada gula merah, dari yang hanya Rp10.000 menjadi Rp13.000/kg.

"Apalagi ikan asin. Gabus saja naiknya sampai Rp15.000 dari Rp45.000 menjadi Rp60.000/kg, cumi dari Rp40.000 menjadi Rp45.000," katanya.

Hal serupa dikatakan Irman, pedagang bumbu. Dia menyebutkan, sudah sepekan ini harga cabai merah terus mengalami lonjakan. Dari awalnya hanya Rp16.000 menjadi Rp24.000/kg. Cabai rawit merah justru yang paling fantastis. Dari harga normal Rp28.000 menjadi Rp48.000/kg. Bawang merah dan bawang putih juga kompak naik menjadi Rp12.000 dari Rp10.000/kg.

BOGOR--Kendati pemerintah urung menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi 1 April kemarin, harga kebutuhan bahan pokok di pasaran tetap

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News