Hati-hati Saat Salat Tarawih di Masjid, Musliman jadi Korbannya

Hati-hati Saat Salat Tarawih di Masjid, Musliman jadi Korbannya
Tersangka pencurian Wahyu Nurdiansyah (21). Foto: ANTARA/HO

jpnn.com, TULUNGAGUNG - Pencuri yang kerap beraksi pada malam hari dengan menyasar rumah kosong yang ditinggal pemiliknya menjalankan Salat Tarawih di masjid ditangkap aparat Polres Tulungagung, Jawa Timur.

Satu dari tiga pelaku pencurian ditangkap di wilayah hukum Polsek Kalidawir, sementara dua lainnya diringkus di Kecamatan Ngantru.

"Kasus di Kalidawir ini tidak berkaitan dengan aksi pencurian di Ngantru. Pelakunya berbeda, namun modusnya hampir sama, yakni mencuri saat rumah korbannya kosong ditinggal Shalat Tarawih," ujar Kasubbag Humas Polres Tulungagung Iptu Tri Sakti Saiful Hidayat, Selasa (4/5).

Pada kasus di Kalidawir, pelaku dibekuk petugas setelah korban Musliman yang baru disatroni maling mengadukan musibah yang dialaminya ke polisi.

Setelah petugas melakukan olah tempat kejadian perkara, pelaku yang teridentifikasi bernama Wahyu Nurdiansyah (21) pun ditangkap.

Menurut pengakuan sementara, total ada empat rumah warga yang telah disatroni pemuda asal Desa Bethak, Kecamatan kalidawir ini, dan semua dilakukan setiap Salat Tarawih.

Kejadian serupa juga terjadi di wilayah hukum Polsek Ngantru. Dua orang ditangkap dalam pencurian dan pemberatan dengan modus yang sama di Kecamatan Ngantru.

Pelaku Koliq bin Ikhwan (52), warga Jalan Jatisari RT 04/RW 06 Kelurahan Pepelegi, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo. Dia ditangkap di Terminal Jombang.

Modus para pelaku beraksi ketika warga sedang melaksanakan Salat Tarawih di masjid.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News