HIPMI Diminta Pengaruhi Kebijakan Pemerintah

HIPMI Diminta Pengaruhi Kebijakan Pemerintah
HIPMI Diminta Pengaruhi Kebijakan Pemerintah
JAKARTA - Politisi PDI Perjuangan (PDI-P), Maruarar Sirait mengingatkan agar posisi Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) yang sangat sentral di tingkat nasional saat ini, dapat memengaruhi pemerintahan dalam mengambil kebijakan.

"Saya kira posisi HIPMI tidak hanya sebatas seremonial. HIPMI saya tantang harus mampu memengaruhi kebijakan pemerintah,” kata Ara sapaan akrab Maruarar pada acara Chat After Lunch bertema "Peran Pemimpin Muda dalam Menjaga Stabilitas Politik dan Ekonomi Tahun 2014 Menjelang Asean Economic Community 2015," di Jakarta, Rabu (20/3).

Ara yang duduk di Komisi XI DPR dari FPDI-P ini mengatakan, HIPMI saat ini sudah mampu menarik perhatian dan diperhitungkan sehingga mampu mengajak menteri sampai presiden ke berbagai acara. Kendati demikian, ia mengingatkan tingkatan ini tidaklah cukup. “Saya tantang pengaruhi kebijakan pemerintah,” tegasnya lagi.

Dikatakan, tema utama dunia usaha ke depan dibutuhkan kebijakan yang berpihak pada dunia usaha nasional. “Sehingga dibutuhkan suatu kepemimpinan dan kebijakan yang mendorong kemandirian dan kebijakan yang berpihak di antara berbagai kesepakatan perdagangan dengan dunia luar,” ujar Ara.

JAKARTA - Politisi PDI Perjuangan (PDI-P), Maruarar Sirait mengingatkan agar posisi Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) yang sangat sentral

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News