HMPS dan KPS Sumsel Gelar Raker, Gubernur Herman Deru Sampaikan Sejumlah Harapan
Herman Deru menyebutkan kurang lebih ada sekitar 1,4 juta hektare komoditi karet di Sumsel.
Jika pengolahannya menghasilkan lateks, tidak akan pernah terjadi fluktuasi harga.
"Kami juga harus mengedukasi petani agar punya nilai lebih," terangnya.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Perkumpulan Hutan Kita Institute (HAKI) Dedy Permana mengatakan perhutanan sosial di Sumsel telah memberi bukti keselarasan peningkatan kesejahteraan, lingkungan dan budaya.
"HAKI telah melakukan pendampingan perhutanan sosial, baik perizinan maupun pascaizin. Pendampingan pascaizin dapat dilakukan dengan pelatihan, dukungan sarana prasarana serta permodalan," terangnya.
Di tempat yang sama, Ketua HMPS Sumsel Eko Agus Sugianto mengatakan Sumatera Selatan merupakan pelopor perhutanan sosial.
Dia menyampaikan saat ini udah 211 izin hak kelola tanah telah diberikan dalam skema Hutan Desa, Hutan Kemasyarakatan, Hutan Tanaman Rakyat, Hutan Adat dan Kemitraan Konservasi.
Menurut Eko, perhutanan sosial Sumsel telah mencapai 134 ribu hektare.
Gubernur Herman Deru menyampaikan sejumlah harapan terkait pelaksanaan Raker HMPS dan KPS Sumsel di Palembang, simak selengkapnya
- Puskesmas Ramah Disabilitas Pertama di Sumsel
- Tingkat Pengangguran di Sumsel Turun 3,97 Persen
- Triwulan I 2024, Ekonomi Provinsi Sumsel Tumbuh Sebegini
- Bawa Kabur Barang Mantan Istri, Seorang Kades Dilaporkan ke Polda Sumsel
- Pj Gubernur Sumsel Lepas 445 Jemaah Calon Haji Kloter Pertama Embarkasi Palembang
- Remaja Tenggelam di Sungai Musi Ditemukan di Pelataran BKB Palembang