Identitas 11 Siswa yang Meninggal Saat Susur Sungai di Ciamis

Identitas 11 Siswa yang Meninggal Saat Susur Sungai di Ciamis
Sejumlah petugas melakukan pencarian siswa yang tenggelam saat kegiatan menyusuri Sungai Cileueur, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Jumat (15/10) malam. Foto: ANTARA/HO-Basarnas

jpnn.com, CIAMIS - Sebanyak sebelas siswa MTs Harapan Baru dinyatakan tewas dalam kegiatan susur sungai di Ciamis, Jawa Barat.

Kantor Basarnas Bandung menyatakan kesebelas siswa MTs tersebut tewas akibat tenggelam saat kegiatan menyusuri Sungai Cileueur, Kecamatan Cijeungjing pada Jumat siang.

Kepala Kantor Basarnas Bandung Deden Ridwansah membenarkan pihaknya telah mengevakuasi korban yang selamat maupun meninggal dalam peristiwa susur sungai itu.

"Jumlah korban 21 orang siswa siswi, selamat sepuluh orang, meninggal dunia sebelas orang," kata Deden melalui keterangan persnya, Jumat malam.

Dia mengatakan korban yang terakhir ditemukan pada pukul 20.30 WIB teridentifikasi seorang perempuan bernama Siti Zahra.

Korban tewas sebelumnya yakni bernama Aldo, Fatah, Candra Rizki, Alfian, Khansa, Dea Rizki, Aditya, Kafka, Fahrur, dan Fadzri.

Sedangkan korban selamat yang harus menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah Ciamis bernama Yama dan Fasa.

Selanjutnya data korban yang diselamatkan warga belum diketahui identitasnya sebanyak delapan orang.

Kegiatan susur sungai sekolah MTs di Ciamis diikuti 150 siswa. Tragedi itu menewaskan sebelas orang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News