IHSG Diramal Menguat, Mengekor Bursa Saham Global

Investor merasa karena tidak adanya kejutan yang berarti dari testimoni Gubernur Federal Reserve (Fed) Jerome Powell.
Powell mengatakan dalam sidang kongres bahwa The Fed memastikan inflasi yang tinggi yang saat ini terjadi tidak akan bertengger terus menerus.
Pasalnya, Powell menilai inflasi diimbangi oleh tingginya penciptaan lapangan kerja serta kebijakan peningkatan suku bunga yang nantinya akan dilakukan.
IHSG hari ini diproyeksikan akan bergerak pada rentang 6.610 hingga 6.690.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain Indeks Nikkei menguat 456,97 poin atau 1,62 persen ke 28.679,45, Indeks Hang Seng naik 398,71 poin atau 1,68 persen ke 24.137,77, dan Indeks Straits Times meningkat 4,37 atau 0,13 persen ke 3.250,74. (antara/jpnn)
Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) Rabu (12/1) diperkirakan menguat mengekor kenaikan indeks saham di bursa global.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- Awal 2025 Bank Mandiri Tumbuh Sehat dan Berkelanjutan
- Safrizal ZA Sebut Rumah Layak Hunian Tingkatkan IPM dan Menggerakkan Ekonomi
- Pendiri CSIS Sebut Pemerintahan Prabowo Perlu Dinilai Berdasarkan Pencapaian Nyata
- Laba Meningkat Tajam, Strategi Bank Neo Commerce Berhasil
- Herman Deru Siapkan Bantuan Rp 50 Miliar untuk Pemerataan Pembangunan di Musi Rawas
- Tokoh Buruh Daerah Pilih Rayakan May Day 2025 Secara Damai