Immanuel Ebenezer Dipecat dari Komisaris BUMN, Kubu Munarman Keluarkan Kalimat Ini, Jleb!
jpnn.com, JAKARTA - Tim advokasi Munarman merespons pemecatan Ketua Relawan Jokowi Mania (JoMan) Immanuel Ebenezer dari jabatannya sebagai komisaris di anak perusahaan BUMN PT Pupuk Indonesia (Persero), PT Mega Eltra.
Salah satu tim hukum Munarman, Aziz Yanuar menilai pemecatan itu makin terang benderang dalang di balik kriminalisasi ulama dan aktivis.
"Kami mengultimatum kepada tangan-tangan jahat untuk berhenti melakukan tindakan-tindakan yang melawan, merampas, dan memperkosa hak-hak konstitusional anak bangsa," tegas Aziz kepada JPNN.com, Kamis (24/3).
Immanuel Ebenezer diketahui pernah menjadi saksi meringankan dalam sidang kasus dugaan terorisme dengan terdakwa Munarman.
Dia saat itu mengaku dirinya menjadi saksi atas inisiatif sendiri.
Menurut Aziz Yanuar yang juga eks Sekretaris Bantuan Hukum DPP FPI itu, kehadiran Immanuel Ebenezer sebagai saksi meringankan Munarman merupakan haknya sebagai warga negara yang dilindungi konstitusi.
Lulusan hukum Universitas Pancasila itu menduga kuat pemecatan tersebut hanya karena Immanuel Ebenezer hadir sebagai saksi meringankan Munarman.
Atas dasar itu, dia mengeklaim kasus yang menyeret Munarman jelas ditunggangi kepentingan politik.
Tim Advokasi Munarman merespons pemecatan Ketua Relawan Jokowi Mania Immanuel Ebenezer dari jabatannya sebagai komisaris di anak perusahaan BUMN
- Wahai Noel, Ini Bukan soal Jokowi, Bagi Megawati Anak Ranting Sangat Penting
- Pentolan Aktivis '98: Wis Wayahe Prabowo Jenderal Bintang Empat
- Forum CSR Ajak Masyarakat Tak Mau Diperalat Kepentingan Politik Tertentu
- Erick Thohir Terima Pengunduran Diri Abdee Slank dari Komisaris Telkom
- Jubir Timnas AMIN Ditangkap Kejaksaan, Diduga Kasus Pajak
- Prabowo Sudah 3 Kali Ikut Pilpres, Rasanya Predikat Pelanggar HAM Sulit Dibuktikan