Industri Otomotif Siap Hadapi AEC 2015

Industri Otomotif Siap Hadapi AEC 2015
Industri Otomotif Siap Hadapi AEC 2015

Sementara kinerja ritel, Ayla terjual 25.365 unit atau 23,5 persen, juga menduduki peringkat ketiga. Gran Max terlaris pertama dengan 37.036 unit atau 34,2 persen dan kedua Xenia 29.098 unit (26,9 persen).

Sementara Human Resources Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Joko Baroto memaparkan, program PBD telah berjalan di 74 SMK di Indonesia yang tersebar di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Bali.

"Program Pintar Bersama Daihatsu merupakan bukti komitmen Daihatsu membantu peningkatan kualitas pendidikan khususnya SMK di Tanah Air," katanya.

Diharapkan Program PBD ini dapat memacu insan pendidikan di Indonesia untuk terus berinovasi meningkatkan kualitas pendidikan SMK di Indonesia sehingga mampu menghasilkan lulusan dengan daya saing tinggi di dunia industri menjelang penerapan AFTA 2015.

Toyota Indonesia menargetkan nilai ekspor untuk kendaraan utuh (Completely Built-Up/CBU), terurai (Completely Knock Down/CKD), dan komponen tahun ini bisa mencapai USD 2,5 miliar (Rp 30 triliun). Angka ini naik dari tahun sebelumnya yang USD 2,17 miliar (Rp 26 triliun).

"Periode Januari-Juli 2014, nilai ekspor sudah mencapai USD 1,01 miliar (Rp 12 triliun).  Hasil ini naik dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar USD 991 juta (Rp 11,8 trilun). Jika melihat performa sampai Juli ini, kami masih tetap optimis bisa mencapai target USD 2,5 miliar tahun ini," ujar Direktur Corporate Planning & External Affairs, Production & Logistic Control PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), I Made Dana Tangkas kemarin (25/8).

Made menyebut, selama empat tahun terakhir kinerja ekspor Toyota Indonesia terus mengalami pertumbuhan signifikan. Tercatat ekspor dalam bentuk CBU meningkat dari 55.796 unit pada 2010 menjadi 118.436 unit pada 2013. Sementara itu dari januari hingga Juli 2014, TMMIN tercatat telah mengekspor 70.662 unit kendaraan CBU.

"Untuk memperkuat posisi sebagai basis produksi kita tidak bisa mengandalkan pasar dalam negeri saja, oleh karena itu ekspor juga harus menjadi prioritas," tandasnya.

JAKARTA - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) sebagai agen pemegang merek Daihatsu di Indonesia menggandeng Kementerian Pendidikan Nasional dalam rangka

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News