Ingat Kekasih, Aremania Itu Dihajar, Darah Mengucur Deras...Ya Allah
Jumat, 08 Januari 2016 – 00:12 WIB

Pelaku penyerangan secara brutal terhadap Aremania digiring ke Mapolres Sragen, sesaat setelah kejadian. Foto: Radar Solo/dok.JPNN
Novi dan keluarga Slamet kini hanya bisa pasrah. Mereka berharap benar-benar ada keadilan dibalik semua penderitaan yang ditanggung Slamet dan keluarga yang ditinggalkan. Mereka percaya penegak hukum bisa berbuat adil dan profesional untuk ‘membalaskan’ pengorbanan nyawa Slamet. Dan juga Eko Prasetyo.
BACA: Biadab! Mengapa Ini Harus Terjadi? Sama-sama Suporter dari Jawa Timur
BACA: 'Supir Bus Titip Mayat Eko sama Saya'
‘’Slamet sejak kecil sudah gila bola. Sekarang semua orang di sini, merasa kehilangan Slamet yang dikenal sangat blater (gampang bergaul),’’ pungkas Adi dan Novi. (**/habis)
DUA suporter Aremania tewas saat tiba-tiba diserang secara brutal suporter Bonek di wilayah Sragen, 19 Desember 2015. Korban tewas adalah Eko Prasetyo
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu