Ini 4 Penyebab Orang Suka Borong Baju atau Kue Menjelang Lebaran, Anda yang Mana?

Ini 4 Penyebab Orang Suka Borong Baju atau Kue Menjelang Lebaran, Anda yang Mana?
Suasana kawasan Jati Baru Raya, Tanah Abang, Jakarta, Senin (18/5). Menjelang Hari Raya Idul Fitri, warga berburu kebutuhan lebaran di masa PSBB. Foto: Ricardo/JPNN.com

"Ada kecenderungan. Ketika ada produk baru, kita akan membeli yang baru. Pada dasarnya, beli ini dan itu pada saat lebaran bisa jadi untuk mengikuti perkembangan atau tren terbaru. Selain itu, mungkin beberapa orang merasa punya kekuatan finansial untuk membelinya," jela Ikhsan.

3. Faktor Iklan

Kemudian, orang bisa memborong makanan dan baju lebaran dipengaruhi oleh iklan selama bulan Ramadan, baik pakaian atau makanan.

"Banyak orang yang melihat iklan tersebut jadi merasa sudah mau lebaran, berarti harus beli baju baru dan makanan. Faktor iklan itu memengaruhi orang beli makanan atau baju," ungkap Ikhsan.

4. Persaingan Tetangga

"Bisa jadi, individu ini merasa ada persaingan dengan orang lain, misalnya tetangga. Melihat tetangga beli baju baru, jadi ikutan beli. Akhirnya timbul beli pakaian baru tidak mau kalah," kata Ikhsan.

Akhirnya, kebiasaan-kebiasaan seperti lebaran beli pakaian baru dan makanan, itu jadi kebiasaan turun temurun. Sudah jadi budaya.

Tradisi borong baju dan kue pada saat lebaran memang satu sisi tidak bisa disalahkan. Akan tetapi, dalam kondisi seperti ini sebaiknya berpikir apa yang menjadi kebutuhan.(OVI/AYU/klikdokter)

Beberapa orang cenderung suka memborong di bulan Ramadan. Padahal, belanja menjelang Lebaran seperti itu merupakan kebiasaan yang tidak diperlukan,


Redaktur & Reporter : Yessy

Sumber klikdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News