Ini Alasan Jokowi Mengusulkan Perry Warjiyo jadi Gubernur BI Lagi

Ini Alasan Jokowi Mengusulkan Perry Warjiyo jadi Gubernur BI Lagi
Presiden RI Joko Widodo (kiri) memberikan keterangan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Kamis (23/2/2023). (ANTARA/Desca Lidya Natalia)

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengakui mencalonkan kembali Perry Warjiyo sebagai gubernur Bank Indonesia periode 2023-2028.

Presiden Jokowi menyatakan bahwa pihaknya sudah mengirimkan nama Perry Warjiyo kepada DPR. Selanjutnya, Komisi XI DPR akan melakukan uji kepatutan dan kelayakan terhadap calon gubernur BI yang diusulkan oleh Presiden Jokowi itu.

"Kemarin sudah kami kirimkan nama ke DPR RI, Bapak Perry Warjiyo," ujar Presiden Jokowi di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan IKN Nusantara, Kalimantan Timur, Kamis (23/2).

Presiden Jokowi mengaku memilih Perry karena sinergi kebijakan moneter dan fiskal saat ini sangat penting untuk mengatasi dampak kegentingan ekonomi global.

“Fiskal, moneter sangat-sangat penting, dan kita harus menempatkan orang-orang yang memiliki jam terbang tinggi,” kata Presiden Jokowi.

Anggota Komisi XI DPR RI Muhammad Misbakhun sebelumnya mengkonfirmasi bahwa pimpinan DPR RI telah menerima surat presiden terkait pengajuan calon gubernur BI periode 2023-2028.

Menurutnya, pimpinan DPR akan menindaklanjuti surpres tersebut ke Badan Musyawarah DPR.

Kemudian, DPR melalui Komisi XI akan melakukan uji kepatutan dan kelayakan, sebelum menyetujui atau tidak kepada calon tersebut. “Menunggu Rapat Bamus DPR RI,” kata Misbakhun.

Presiden Jokowi menyatakan bahwa pihaknya sudah mengirimkan nama Perry Warjiyo kepada DPR. Ini alasannya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News