Ada Kabar Baik untuk PNS di Tiga Daerah Ini

Ada Kabar Baik untuk PNS di Tiga Daerah Ini
PNS. Ilustrasi Foto: Cecep Mulyana/dok.JPNN.com

"Tentunya dengan adanya kenaikan TPP diharapkan akan memacu kinerja ASN,“ jelas penjabat Wali Kota Palembang, Dr Akhmad Najib SH. Tak hanya kesejahteraan PNS, cara ini diharap dapat menekan angka korupsi.

Di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih, kenaikan TPP PNS malahan sudah diberlakukan sejak April dan mulai dibayarkan Mei lalu. Sekda Prabumulih HM Kowi menjelaskan, TPP paling kecil Rp1,25 juta dan paling besar Rp10 juta.

“Tertinggi untuk jabatan sekda. Namun, nilai itu belum dikurangi PPH,” jelasnya.

Kenaikan yang diberlakukan cukup fantastis. Dua kali lipat,bahkan lebih. Untuk pejabat eselon IIB, TPP-nya Rp5 juta. Kemudian, pejabat eselon IIIA/B Rp2,5 juta, eselon IV A/B Rp1,8 juta. Sedang staf golongan IV Rp1,6 juta, Golongan III Rp1,4 juta, Golongan I dan II yakni Rp1.250.000.

Tapi tidak semua daerah menaikkan TPP untuk mensejahterakan PNS-nya. Sebagian besar kabupaten/kota di Sumsel bahkan tak punya rencana Seperti Pemkab OKU yang belum punya rencana menaikkan besaran TPP para PNS-nya.

“Kami masih menggunakan tunjangan yang lama,” kata Sekda OKU Dr Achmad Tarmizi. Alasannya, anggaran daerah belum memadai untuk melakukan kenaikan.

Ditambahkan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) kabupaten OKU Hanafi, untuk total besaran tunjangan pegawai yang harus dibayarkan per tahun mencapai Rp40 miliar.

“Di sisi lain, belum ada kenaikan sumber pendapatan daerah. Jadi, kenaikan tunjangan belum bisa dilakukan,” tandasnya.

Para aparatur sipil negara di tiga pemerintah daerah di Sumatera Selatan, yakni Pemprov Sumsel, Pemkot Palembang dan Pemkot Prabumuih, mendapat kabar baik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News