Ini Lho Syarat Petani Ikut Program Contract Farming yang Digagas AMIN

Ini Lho Syarat Petani Ikut Program Contract Farming yang Digagas AMIN
Capres RI Anies Baswedan saat kampanye di Brebes, Jawa Tengah, Sabtu (23/12/2023). Foto: Timnas AMIN

jpnn.com, BREBES - Calon presiden (Capres) RI Anies Baswedan berencana menerapkan contract farming atau pertanian kontrak untuk mengendalikan harga pangan jika dirinya terpilih pada Pilpres 2024.

Anies juga menjelaskan syarat-syarat para petani yang ingin berpartisipasi dalam program contract farming tersebut, saat kunjungan ke Brebes, Jawa Tengah, Sabtu (23/12).

"Jadi, petani mengisi data dirinya, kemudian disiapkan stiker sebagai penanda di tempat dia tinggal. Kemudian mereka nanti akan kami siapkan dokumen kontraknya," ujar Anies.

Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu menerangkan bahwa pada prinsipnya para petani tersebut akan didorong untuk terlibat dalam koperasi agar kebutuhan-kebutuhan petani itu dapat dipenuhi.
.
Anies menyebut contract farming ini ditujukan untuk komoditas-komoditas pokok yang menjadi kebutuhan masyarakat yang sering kali harganya tidak stabil. Padahal, produksinya itu relatif konsisten kecuali ada gangguan cuaca.

"Konsumsinya juga relatif stabil, tetapi tata niaganya justru tidak dikontrol dengan baik dan dengan adanya jaminan pemilihan panen ini. Maka kita berharap akan ada stabilitas dan ini untuk komoditas lain seperti beras dan cabe," tutur Anies.(*/jpnn.com)

Simak! Video Pilihan Redaksi:

Capres RI Anies Baswedan menjelaskan syarat petani yang mau ikut program Contract Farming yang digagas AMIN saat kampanye di Brebes.


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News