Ini Respons Kiai Said soal Muslim Cyber Army
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) Kiai Said Aqil Sirajd merespons terungkapnya kelompok Muslim Cyber Army yang getol menebar hoaks dan ujaran kebencian. Kiai Said menyebut MCA memalukan karena menebar fitnah dan mengadu domba umat.
“Itu (MCA, red) enggak boleh, memalukan. Apalagi sampai betul-betul seratus persen memfitnah dan menyebabkan rasa takut, suasana cemas, itu dosa besar,” kata Kiai Said di sela-sela istigasah yang digelar Partai Golkar di Jakarta Barat, Rabu (28/2).
Namun, Kiai Said tak mau mengaitkan MCA dengan kelompok politik. Tapi, sepengetahuannya, menebar hoaks dan fitnah jelas dilarang agama.
Menurut Kiai Said, nama muslim seperti yang dipakai MCA semestinya bukan untuk menebar fitnah. Karena itu, tak ada dalil untuk membenarkan aksi MCA.
“Saya enggak ngerti politik ya, tapi saya ngerti agama bahwa itu perbuatan yang bertentangan dengan Alquran. Walaupun mereka atas nama muslim, itu salah,” tegas Said.(mg1/jpnn)
Kiai Said Aqil menyebut Muslim Cyber Army (MCA) telah bertindak memalukan karena menebar fitnah. Menurutnya, tak ada dalil untuk membenarkan aksi MCA.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Menko Polhukam Buka Data soal Judi Online di Indonesia, Jangan Kaget
- Pengemudi Arogan Berpelat Mobil Dinas TNI Palsu Mengaku Adik Jenderal
- 19 Kg Sabu-Sabu dari Malaysia Akan Diedarkan di Indonesia
- Menyelundupan 19 Kg Sabu-Sabu dari Malaysia, 5 Tersangka Diringkus Bareskrim
- Bareskrim Diminta Usut Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert
- Polisi Diminta Sikat Penyebar Hoaks soal Harga LPG 3 Kg di Kendal