Innalillahi, 4 Sekawan Pesta Miras, 2 Tewas, 2 Kritis

Waras sempat mengeluh sakit perut pada teman-temanya, dan stres karena memikirkan anaknya.
”Saat mengeluh sakit, istri saya sempat membelikan obat sakit perut. Setelah diminum, katanya agak mendingan,” ucap Alex,47, pemilik warung nasi dekat makam Jarak, Kamis (8/12).
Namun setelah merasa perutnya tidak lagi sakit, tepat pukul 20.00 , acara pesta miras oplosan dilanjut hingga larut malam sekitar pukul 00.00.
Keesokan harinya, Rabu (7/12) sekitar pukul 08.00, acara minum oplosan dilanjut lagi.
Tepat pukul 10.00, Waras mengeluh sakit dan tergeletak di lokasi kejadian. Karena kondisi yang mengkhawatirkan, Waras diantar pulang oleh temannya.
Sesampainya di rumah, Waras masih mengeluh sakit dan langsung di antar untuk berobat karena melihat kondisi korban yang lemas dan tak berdaya.
”Saya ikut mengantarkan dengan menggunakan becak. Namun belum sampai di puskesmas, Pak Waras sudah tak bernyawa lagi, sekitar pukul 14.00,” ujar Eli, 47, tetangga Waras.
Sekitar pukul 16.00, jenazah Waras dikebumikan di makam Jarak. Mendengar informasi ada orang yang meninggal karena pesta miras, anggota Reskrim Polsek Sawahan langsung menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan.
JPNN.com SURABAYA – Pesta minuman keras (miras) oplosan bir dan cukrik berujung maut. Nenggak miras selama dua hari yang dilakukan empat orang
- Identitas 12 Korban Tewas Akibat Kecelakaan Maut Bus ALS
- Kronologi Mobil Nissan Tabrakan Beruntun di Bandung, Pelajar Tewas setelah Terseret 80 Meter
- Bea Cukai-Tim Gabungan Gagalkan Penyelundupan 127 Kg Sabu-Sabu di Aceh
- Perahu Terbalik Diterjang Ombak Besar, Satu Nelayan Pesisir Barat Hilang
- Bus ALS Kecelakaan, 12 Penumpang Meninggal Dunia
- Bawa Dokumen Penting, Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho Temui AHY