Inovasi Peternakan di Majasari Bikin Warganya Ogah Jadi TKI

Inovasi Peternakan di Majasari Bikin Warganya Ogah Jadi TKI
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mendengarkan paparan perkembangan produksi sapi olahan Desa Majasari, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu, Kamis (23/11). Foto: Kementan for JPNN

Lebih lanjut dijelaskan, masyarakat juga sudah memanfaatkan teknologi tepat guna seperti pengolahan limbah biogas, pengolahan limbah cair, pembuatan kompos dengan bantuan APBD dua kabupaten.

Sementara Ketua kelompok Tani dan Ternak Desa Majasari Slamet Setyadi menyampaikan, perkembangan yang sangat pesat ini juga diperoleh peternak dari hasil pelaksanaan pembibitan sapi yang dilakukan dengan Inseminasi Buatan (IB).

“Melalui Program Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting dari Pemerintah juga telah membantu peternak dalam program pembibitan di kelompok ini," kata dia.

Selain itu, peternak juga sudah melaksanakan sistem pencatatan, serta menggunakan bibit unggul. Menurutnya dari usaha beternak tersebut, masyarakat telah memperoleh pendapatan, sehingga mereka tidak lagi tertarik untuk bekerja menjadi TKI. (tan/jpnn)

 


Kepala Desa Majasari Wartono mengatakan, kemajuan sektor peternakan di Sliyeg, Indramayu, tak terlepas dari kerja sama semua pihak di daerahnya.


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News