INTRANS Melacak Aktivitas Parpol di Tengah Wabah Covid-19, Begini Hasilnya

Konten aktivitas yang muncul dari PSI yang paling ramai direspon publik adalah Surat Terbuka kepada Menteri Kesehatan, berisi masukan dan hal-hal penting yang penting menjadi perhatian Menkes dalam masa darurat perang melawan COVID-19.
Sementara konten aktivitas PSI lain yang remain diapresiasi adalah mengenai langkah Anggota Legislatif PSI di daerah-daerah yang menyumbangkan seluruh gajinya untuk membantu penanganan COVID.
Materi lainnya yang juga banyak di apresiasi adalah aktivitas aksi sosial struktur dan kader PSI di daerah-daerah yang melakukan pembagian masker, penyemprotan disinfektan, penggalangan dana, pembagian bahan pokok. Khusus untuk DKI Jakarta.
“PSI juga secara aktif memberi masukan dan kritikan terhadap kebijakan Gubernur Anies Baswedan dalam penanganan bencana di DKI Jakarta, terkhusus terkait anggaran,” kata Saiful.
Sementara PDIP banyak mendapat apresiasi melalui konten aktivitas Presiden Joko Widodo dan juga Kepala Daerah yang merupakan kader PDIP, apresiasi paling tingggi terlihat tertuju pada sepak terjang dan kebijakan Tri Risma Harini di Surabaya dan Ganjar Pranowo di Jawa Tengah.
Selain itu, ada satu konten mengenai Anggota Legislatif PDIP di Tangerang Selatan yang menyumbangkan 1 tahun gajinya untuk penanganan COVID-19.
Konten aktivitas PKS di media sosial banyak diapresiasi terutama terkait Surat Terbuka PKS kepada Presiden Joko Widodo. PKS juga banyak mencuri perhatian dengan melakukan kritik terhadap DPR RI terkait upaya pengesahan Omnibus Law disaat pendemi COVID-19.
PKS juga mendapat apresiasi dari kegiatan-kegiatan sosial yang bersifat langsung seperti penyeraha Alat Pelindung Diri (APD) pada tenaga medis, juga aktifitas kader-kader PKS di beberapa daerah.
INTRANS mencoba menjawab kegelisahan publik yang sempat viral di media sosial mengenai kontribusi partai politik dalam menangani wabah COVID-19.
- Internal PDIP Solid Menyambut Kongres, tetapi Butuh Biaya
- PSI Perorangan: Langkah Modernisasi Partai dan Loyalitas pada Jokowi
- Konsolidasi Nasional Gerakan Mandiri Bangsa Lahirkan Partai Gema Bangsa
- Presidential Threshold Dihapus, GRIB Jaya Mendesak Pembentukan Parpol Diperketat
- Partai Garda Punya Logo Baru, Ahmad Ridha Sabana Ungkap Maknanya
- Konfigurasi Politik Nasional Dinilai Tak Mendukung Sikap Polisi untuk Humanis