IREIS 2023 Dibidik jadi Wadah bagi Investor China & Indonesia untuk Mendorong EBT

"Dari pertemuan tatap muka selama dua hari, PT Shan Hai Map mendengar bahwa perwakilan dari ESDM dan Kemenperin tengah membuat perbaikan undang-undang. Salah satu perbaikan undang-undang tersebut adalah adanya kebijakan khusus untuk menarik investasi asing untuk mempercepat infrastruktur sumber energi terbarukan," lanjut Roger Hang menjelaskan.
PT Shan Hai Map pun ke depannya akan membuat forum sejenis IREIS 2023 dengan tema yang berbeda setiap tahunnya.
"Jika diawal tahun kami mengangkat tema e-commerce, diakhir tahun kami mengangkat tema energi terbarukan. Ditahun depan kami akan kembali mengangkat tema yang sama agar selalu ada perkembangan terkini dari kerja sama antara investor China dengan perwakilan pemerintah Indonesia," papar Roger Hong.
Seperti diketahui, sebelumnya forum IREIS 2023 terselenggara berkat kerja sama PT Shan Hai Map bersama dengan pusat belt and road environmental technology exchange and transfer center.
Forum ini juga didukung oleh REPT BATTERO Energy Co. Ltd, perusahaan metalurgi China (MCC), China Unicorn dan mitra media konferensi.(mcr10/jpnn)
IREIS 2023 diharapkan menjadi wadah bagi investor China dan Indonesia untuk mendorong EBT dan energi bersih
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- PLN IP Penuhi Kebutuhan Energi Bersih Untuk Masyarakat Wilayah Terluar
- Prabowo Bertemu 19 Perusahaan Raksasa Korea, Dapat Investasi Rp 259 Triliun
- Harga Bitcoin Tembus Rp1,56 Miliar, CEO Indodax Ajak Masyarakat Mulai Mengubah Pola Pikir
- Resmi Diluncurkan di Indonesia, KVB Menyediakan Pengalaman Trading yang Teregulasi
- Ethereum & USDT Berkontribusi Signifikan pada Pertumbuhan Ekosistem Kripto di Indonesia
- PIK 2 Tetap Jadi Primadona Investor di Tengah Gejolak Ekonomi Global