Irjen Paulus Waterpauw: Cepat atau Lambat, Anggota Polri Jual Senjata kepada KKB Pasti Ditangkap

jpnn.com, JAYAPURA - Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw menyatakan cepat atau lambat oknum anggota Polri yang menjual senjata api kepada Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pasti terungkap dan ditangkap.
Jenderal bintang dua itu menegaskan bahwa saat ini zaman sudah canggih, sehingga cepat atau lambat anggota yang terlibat kasus penjualan senjata api kepada KKB ditangkap.
“Karena itulah maka cepat atau lambat akan terungkap dan pelakunya dikenakan sanksi, baik itu pemecatan sebagai anggota Polri maupun sidang di peradilan umum,” kata Irjen Waterpauw di Jayapura, Senin (22/2).
Irjen Waterpauw mencontohkan, saat ini dua anggota Polri yang bertugas di Polda Maluku ditahan karena terlibat kasus penjualan senjata api ke warga sipil yang diamankan di Polda Papua Barat yang diduga untuk memasok ke KKB yang ada di Papua.
Irjen Waterpauw meyakini bahwa penyelidikan yang masih dilakukan dapat mengungkap jaringan penjualan senjata api yang melibatkan anggota Polri.
Dia menegaskan bahwa penyelidikan juga dilakukan memutus rantai pemasokan senjata api dan amunisi ke KKB.
Ia berharap tidak ada lagi anggota Polri yang menjual senjata api, apalagi kepada KKB, karena dampak yang ditimbulkan sangat besar.
“Senjata api itu bukan saja untuk menembak anggota tetapi juga warga sipil hingga menimbulkan korban jiwa,” ungkap Irjen Waterpauw.
Polda Papua mencatat, selama 2020 terungkap 49 kasus penembakan, penganiayaan dan perampasan yang dilakukan KKB.
Serentetan peristiwa tersebut menyebabkan lima anggota TNI-Polri dan 12 warga sipil meninggal dunia, serta 16 anggota TNI-Polri dan 10 warga sipil terluka. (antara/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Irjen Paulus Waterpauw mengingatkan jangan ada lagi anggota Polri yang menjual senjata api apalagi kepada KKB karena dampak yang ditimbulkan sangat besar. Anggota Polri yang menjual senjata ke KKB pasti terungkap dan ditangkap.
Redaktur & Reporter : Boy
- RUU Polri Belum Masuk Prolegnas, RUU KUHAP Justru di Depan Mata
- Tambah Kekuasaan Bukan Memperbaiki Pengawasan, RUU Polri Dinilai Menyimpang
- Sahroni Puji Keberhasilan Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polri Tingkatkan Hasil Panen Jagung
- Dedi Mulyadi Ungkap Kriteria Pelajar yang Dikirim ke Barak TNI
- Eks Sesmilpres Sebut KKB Sudah Menyerang Wibawa Negara
- Ikut Cari Iptu Tomi Marbun, Ketua Komnas HAM Papua Diberondong KKB