Israel Patut Waspada, Proporsi Warga Yahudi Turun Signifikan

Israel Patut Waspada, Proporsi Warga Yahudi Turun Signifikan
Bendera Israel. Foto: Times of Israel

jpnn.com, JERUSALEM - Proporsi populasi umat Yahudi di Israel mengalami penurunan signifikan. Hal itu terungkap dari data Central Bureau of Statistics (CBS) atau Pusat Biro Statistik Israel yang dirilis Senin lalu (12/4).

Saat ini, populasi Yahudi di Israel hanya 73,9 persen. Angka itu di bawah proporsi saat Israel berdiri pada 1948.

Ketika Israel mendeklarasikan negara sendiri, proporsi umat Yahudi masih di angka 82,1 persen dari populasi. Namun, angka itu berangsur turun.

Saat Hari Kemerdekaan ke-70 Israel pada 2018, proporsi warga Yahudi mencapai 74,5 persen. Angka itu kembali turun lebih dari setengah persen dalam waktu tiga tahun.

Menurut data terakhir CBS, populasi Israel mencapai 9,327 juta jiwa. Segmentasi menunjukkan jumlah Yahudi mencapai 6,948 juta atau 73,9 persen.

Di luar itu terdapat gabungan masyarakat Arab Islam, Arab Kristen, keturunan Armenia, dan Druze yang mencapai 1,966 juta jiwa atau 21,1 persen.

Adapun 467.00 jiwa dari komunitas lain termasuk warga yang agamanya tidak tercatat dalam daftar penduduk.

Sejak perayaan Hari Kemerdekaan Israel tahun lalu, populasi di Negeri Yahudi itu bertambah 137.000 jiwa atau naik sekitar 1,5 persen. Selama periode itu, sekitar 167.000 bayi dilahirkan, sedangkan sekitar 50.000 orang meninggal dunia.

Ketika Israel mendeklarasikan negara sendiri, proporsi umat Yahudi masih di angka 82,1 persen dari populasi. Namun, angka itu berangsur turun.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News