Jangan Ngutang ke Bank untuk Naik Haji
Rabu, 29 Februari 2012 – 22:22 WIB
JAKARTA - Kementerian Agama (Kemenag) mengimbau kepada jemaah calon haji di seluruh Indonesia untuk menabung jika ingin menunaikan ibadah haji. Pasalnya, saat ini cukup banyak jamaah calon haji justru meminjam ke bank.
Dirjen Penyelanggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kementerian Agama, Slamet Riyanto mengatakan, hal tersebut sebenarnya sudah dianggap melanggar syarat haji. "Lebih baik menabung. Naik haji kan syaratnya jika sudah merasa mampu. Kalau belum mampu jangan dipaksakan," ungkap Slamet di Jakarta, Rabu (29/2).
Baca Juga:
Sebenarnya, lanjut Slamet, dalam menjalankan ibadah haji itu harus benar-benar dengan niat dan kesungguhan, dan tidak memaksa. Sehingga, pelaksanaan ibadah haji pun akan dijalankan dengan lebih khusyuk. "Menjalankan haji lebih baik dengan tenang dan tidak memaksakan diri. Nilai ibadahnya pun insyaAllah akan lebih baik," imbuhnya.
Slamet justru menyesalkan bank-bank di Indonesia yang mengeruk keuntungan dengan memanfaatkan kebutuhan para calon jamaah haji. Akibatnya, calon jamaah di Indonesia pun akhirnya membludak karena telah memanfaatkan jasa pinjaman yang diberikan oleh pihak perbankan.
JAKARTA - Kementerian Agama (Kemenag) mengimbau kepada jemaah calon haji di seluruh Indonesia untuk menabung jika ingin menunaikan ibadah haji. Pasalnya,
BERITA TERKAIT
- Aksi Demonstrasi Korban Bekas Lubang Tambang di Polda Kaltim Ricuh, 6 Mahasiswa Terluka
- Keluarga Mantan Pangkostrad Kemal Idris Berharap MA Beri Keadilan
- Lulusan SMA Berpeluang Besar di Seleksi CPNS 2024 & PPPK, BKN Beri Penjelasan
- Bea Cukai Banten Sabet Penghargaan dari Redeco Petrolin Utama
- PKK Sumsel Ikut Lomba Cerdas Cermat HKG, Tyas Fatoni Berpesan Begini
- Usut Kasus Korupsi eks Petinggi Bea Cukai, KPK Periksa Perwira Lemdiklat Polri