Jangkau Warga Pedalaman, Nunukan Kembangkan Bandara Perintis
jpnn.com - NUNUKAN – Letak geografis sejumlah wilayah di Kabupaten Nunukan cukup berjauhan dari ibu kota kabupaten. Bahkan, Kecamatan Krayan dan Krayan Selatan yang merupakan bagian dari wilayah Kabupaten Nunukan hanya mampu dijangkau melalui transportasi udara.
Untuk mengatasi persoalan tersebut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nunukan melalui Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Nunukan memfokuskan pengembangan sejumlah bandara di Nunukan.
Seperti, peningkatan bandara Nunukan dan bandara Yuvai Semaring Krayan serta sejumlah wilayah lainnya di daerah pedalaman. Tak tanggung-tanggung, untuk mendapatkan sumber dana, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2015 digelontorkan untuk peningkatan 2 bandara domestik tersebut.
Kepala Bidang Pendataan Kerjasama Pembangunan dan Litbang Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Nunukan, Hasan Basri menyebutkan, ada sebesar Rp 33.189.646 miliar dana APBN turun untuk membiayai peningiatan bandara tersebut.
“Dana APBN diberikan untuk pengembangan dua bandara di Nunukan,” kata Hasan saat ditemui di ruang kerjanya.
Terpisah, Kepala Seksi (Kasi) Perhubungan Udara Dishubkominfo Nunukan, Andi Joni mengatakan, pembangunan serta pengembangan bandara udara Nunukan dan bandara udara Yuvai Semaring dilaksanakan demi meningkatan transportasi udara di Kabupaten Nunukan semakin baik, dikarenakan Kabupaten Nunukan memiliki 16 kecamatan yang tersebar untuk menjangkau semua kecamatan harus ditempuh dengan pesawat.
“Letak strategis Nunukan terpisah- pisah ada beberapa kecamatan harus di tempuh melalui jalur udara,” ujar Joni.
Dikatakan, setiap tahunnya peningkatan penumpang menunjukan peningkatan yang sangat pesat sehingga pengembangan pelayanan berupa pembangunan infrastruktur harus dilakukan. Dengan peningkatan sarana dan prasarana bandara udara Nunukan dan Krayan ini diharapkan dapat mengimbangi lonjakan permintan masyarakat.
NUNUKAN – Letak geografis sejumlah wilayah di Kabupaten Nunukan cukup berjauhan dari ibu kota kabupaten. Bahkan, Kecamatan Krayan dan Krayan
- Gelombang Tinggi, Kapal Pengangkut Sembako Tenggelam di Perairan Pulau Rangsang
- Polisi Gelar Rekontruksi Kasus Begal yang Tewaskan Mahasiswi, Kekasih Korban Menangis
- Pangdam Pattimura Melantik Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva Jadi Danrem 151/Binaiya
- Begini Kronologi Kecelakaan Ambulans dan Truk Gandeng di Tol Batang-Semarang
- Jaksa Beberkan Peran Sentral Eks Bupati Kuansing Dalam Kasus Korupsi Rp 22,6 Miliar
- Ani Sofian Melantik 850 PPPK Pemkot Pontianak, Ini Pesannya