Jatim Bidik Investasi Rp 7 Triliun dari Belanda
Sabtu, 15 April 2017 – 01:42 WIB

Ilustrasi. Foto: Jawa Pos/JPNN
Dia menambahkan, beragamnya negara yang menanam modal akan memperkuat stabilitas investasi di Jatim.
Daerah di Jatim yang memiliki potensi investasi shipyard dan shipbuilding adalah Lamongan, Probolinggo, dan Banyuwangi.
Sementara itu, pengolahan makanan serta minuman berada di Pasuruan dan Mojokerto.
Untuk kimia farmasi, biasanya ada di daerah Gresik. Selanjutnya, untuk alas kaki, ada di Sidoarjo, Jombang, serta Nganjuk.
Selain Belanda, negara lain yang bertanam modal di Jatim, antara lain, Singapura, Jepang, Korea Selatan, Amerika, Inggris, dan Denmark. (car/c24/sof)
Investor asing berminat menanamkan modalnya di sektor pertanian dan peternakan di Jawa Timur.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Wamentan Sudaryono Kunjungi Pusat Pertanian di Belanda, Ini Tujuannya
- MDI Ventures lewat Amvesindo Ambil Peran dalam Peluncuran Maturation Map
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Ini Salah Satu Pilihan Investasi Optimal di Tengah Tantangan Ketidakpastian Ekonomi Global
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Bertemu Menkeu AS, Menko Airlangga Bahas Tarif Resiprokal hingga Aksesi OECD