Jawab Isu Amplop dari Sambo, Ketua Komnas HAM: Dapat Doa Kali

Jawab Isu Amplop dari Sambo, Ketua Komnas HAM: Dapat Doa Kali
Ketua Komnas HAM RI Ahmad Taufan Damanik bicara soal pengusutan kasus kematian Brigadir J. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Ahmad Taufan Damanik menegaskan pihaknya tak pernah menerima amplop dari pihak Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.

Seperti diketahui, Petugas Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) sempat disodori amplop tebal sesaat setelah menemui Irjen Ferdy Sambo.

Menurut Taufan, dirinya bersama para komisioner terutama Choirul Anam yang merupakan ketua penyelidikan bekerja secara jujur dan bersih. Taufan bahkan berceletuk bahwa pihaknya hanya mendapat doa.

“Dapat doa kali. Jadi begini sudah saya jelaskan kemarin, Pak Anam ini adalah orang yang saya berikan mandat,” ujar Taufan, Selasa (23/8).

Pria 57 tahun ini mengaku Choirul Anam memang sempat bertemu dengan Ferdy Sambo pada tanggal 11 Juli 2022 sebelum kasus penembakan Brigadir Nofryansyah Yosua Hutabarat mencuat ke publik.

Namun, Ferdy Sambo disebut hanya menangis selama 45 menit tanpa bercerita apapun.

Secara tegas, Taufan memastikan tak ada amplop yang diberikan dari Irjen Sambo ke Komnas HAM.

“Enggak ada (amplop) dan itu saya tanyakan langsung ketika kami meriksa Sambo. Saya tanya ada uang enggak, enggak ada, 'saya rekam loh ini' memang direkam,” kata dia.

Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik menegaskan pihaknya tak pernah menerima amplop dari pihak Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News