Jelang Lebaran 2019, Ditjen Udara Tingkatkan Inspeksi
jpnn.com, JAKARTA - Direktorat Jenderal Perhubungan Udara fokus dalam tiga aspek persiapan Operasi Angkutan Lebaran 2019.
Tiga aspek tersebut yakni keselamatan, keamanan dan pelayanan.
"Untuk keselamatan, kami selalu rutin melakukan inspeksi, dalam event lebaran ini maka frekuensinya akan ditingkatkan, inspeksi akan dimulai pada April mendatang," ujar Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Nur Isnin Istiartono.
Isnin menambahkan, inspeksi meliputi pada prasarana dan sarana penunjang operasional penerbangan, ini dilakukan lebih awal karena perbaikannya membutuhkan waktu, inspeksi akan melibatkan Otoritas Bandar Udara (OBU) mulai I hingga X.
"Kami akan melakukan pemeriksaan secara ketat sesuai peraturan dan standard yang berlaku, Ditjen Hubud akan memastikan prasarana dan sarana penunjang opersional penerbangan siap dalam melayani angkutan lebaran tahun ini," jelasnya.
Terkait pelayanan, Ditjen Hubud akan menghadirkan sebanyak 36 posko pelayanan yang tersebar di bandar udara domestik dan tujuh bandar udara internasional.
Hingga Maret 2019, sebanyak 12 maskapai yang siap melayani angkutan udara lebaran 2019 dengan total armada mencapai 547 unit.
Selain itu, Ditjen Hubud juga telah memetakan beberapa hal yang perlu diantisipasi atau hal-hal yang tidak diinginkan dalam angkutan lebaran.
Ditjen Hubud juga telah memetakan beberapa hal yang perlu diantisipasi atau hal-hal yang tidak diinginkan dalam angkutan lebaran.
- Pengelola Bandara Radin Inten II Pastikan Ramp Check Pesawat Telah Dilakukan
- Hadiri Rakor Angkutan Lebaran 2024 Lintas Merak-Bakauheni, Dirut Jasa Raharja Sampaikan Hal Ini
- Menhub Budi Karya Minta ASDP Dahulukan Kapal Besar untuk Layani Angkutan Lebaran
- Angkutan Lebaran 2024: 3 Kapal Penyeberangan di Gorontalo Siap Beroperasi
- APP Group & Garuda Indonesia Perkuat Misi Penerbangan Hijau Lewat Produk Ramah Lingkungan
- Seusai Penembakan Pesawat oleh KKB, Penerbangan di Puncak Kembali Normal