Jenderal Gatot Terlalu Takut padahal Ada yang Lebih Berbahaya

Jenderal Gatot Terlalu Takut padahal Ada yang Lebih Berbahaya
Gatot Nurmantyo saat masih menjadi Panglima TNI. Foto: arsip JPNN.COM/Ricardo

Irma kemudian menegaskan bahwa PKI atau Partai Komunis Indonesia adalah organisasi politik terlarang.

Hal itu mengacu Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara Republik Indonesia (TAP MPRS RI) Nomor XXV/MPRS/1966 Tahun 1966 Tentang Pembubaran Partai Komunis Indonesia.

TAP MPRS itu juga melarang tumbuh dan berkembangnya ajaran Komunisme, Marxisme dan Leninisme.

"Partai Komunis Indonesia adalah partai terlarang, sudah tentu tidak akan ada yang berani membentuknya kembali karena pasti akan berhadapan dengan rakyat dan TNI," tegas Irma.

Mantan Anggota Komisi IX DPR ini mengatakan saat ini hampir tidak ada lagi negara yang menganut sistem komunis kecuali Korea Utara dan China.

"China pun hanya bentuk pemerintahannya yang komunis, tetapi lihat saja praktik ekonominya sudah sangat kapitalis. Hanya Korut yang masih bertahan dan bisa dilihat bagaimana sengsaranya kehidupan mereka. Uni Soviet hancur," tutur Irma.

Terakhir, anggota DPR RI periode 2014-2019 ini menegaskan bahwa PKI memang harus diwaspadai, tetapi bangsa ini juga tak boleh lengah terhadap bahaya ormas-ormas dan organisasi politik lain yang juga ingin mengganti Pancasila.

"Kita memang harus waspada tidak hanya dengan PKI, tetapi juga dengan ormas-ormas yang punya tujuan sama dengan PKI, yaitu ormas dan partai jika ada yang menolak Pancasila," pungkas Irma.(fat/jpnn)

Irma Suryani menanggapi pernyataan Jenderal Gatot Nurmantyo soal kebangkitan PKI atau ajarn komunis.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News