JK Bisa Jadi Penggerak Munculnya Poros Baru di Pilpres 2019

JK Bisa Jadi Penggerak Munculnya Poros Baru di Pilpres 2019
Jusuf Kalla. Foto: Imam Husein/Jawa Pos

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Hendri Satrio melihat ada kecenderungan kubu Joko Widodo mengkhawatirkan Jusuf Kalla bakal mendukung Prabowo Subianto atau menjadi penggerak utama munculnya poros ketiga di Pilpres 2019 mendatang.

Menurut Hendri, kecenderungan terlihat dari manuver sejumlah pihak yang mendorong JK kembali maju berpasangan dengan presiden yang akrab disapa Jokowi tersebut.

Padahal, Undang-Undang Nomor 7/2017 tentang Pemilu menyatakan JK sudah tidak memungkinkan maju kembali. Karena sudah dua kali menjabat wakil presiden.

Tapi tetap saja terus didorong dengan berbagai argumentasi. JK dari sisi usia juga sudah tidak memungkinkan. Ia diketahui berusia 76 tahun di Pilpres 2019 mendatang.

"Kubu Jokowi sepertinya sampai saat ini masih setengah mati menahan agak JK enggak ke mana-mana. Tapi lihat saja nanti, ini semua menunggu hasil Pilkada 2018," ujar Hendri kepada JPNN.com, Sabtu (31/3).

Menurut pengajar di Universitas Paramadina ini, jika pasangan calon kepala daerah yang dijagokan Jokowi banyak gagal di Pilkada 2018, JK kemungkinan tak akan berada di kubu Jokowi.

"Tapi belum tentu juga JK kemudian mendukung Prabowo. Bisa jadi malah membentuk dan mendorong lahirnya poros baru," ucapnya.

Hendri kemudian menyebut beberapa nama yang berpeluang dijagokan JK, jika muncul poros baru di Pilpres 2019.

Kecenderungan terlihat dari manuver sejumlah pihak yang mendorong JK kembali maju berpasangan dengan presiden yang akrab disapa Jokowi tersebut.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News