JK Dialog dengan 350 Ulama Tapal Kuda

Akui Ayahnya Pendiri NU

JK Dialog dengan 350 Ulama Tapal Kuda
WAPRES Jusuf Kalla bersama KH R Fawaid Asad. Foto: EDY SUPRIYONO/Radar Banyuwangi/JPNN
JK bersama rombongan tiba di P2S3 pukul 11.30. Dia langsung singgah ke kediaman pengasuh P2S3 KHR Ahmad Fawaid. Di tempat itu sempat terjadi pertemuan terbatas antara KHR Ahmad Fawaid dengan JK. Di situ sudah berkumpul sekitar 350 ulama se-Tapal Kuda. Sempat diadakan dialog.

 

Tidak ada materi pembicaraan yang menyinggung soal politik maupun pencalonan JK sebagai capres. Dia justru lebih banyak bercerita tentang penanganan kemiskinan. Dia menyatakan, pesantren sangat mampu untuk diandalkan dalam penanganan pendidikan umat.

 

Satu-satunya pernyataan JK yang cukup menjadi perhatian adalah saat memperkenalkan diri masih sebagai keluarga besar Nahdlatul Ulama (NU). "Ayah saya almarhum adalah salah satu pendiri Nahdlatul Ulama. Jadi, sejak kecil sudah diajari tradisi NU," ungkapnya.

 

Kepada para wartawan yang mewawancarai setelah acara, JK hanya menjawab pendek. "Silaturahmi saja," ujarnya. Saat ditanya soal koalisi yang akan dilakukan dengan sejumlah partai, dia menjawab, "Kita bicara silaturahmi dulu," ujarnya seraya meninggalkan kerumunan wartawan.

 

BANYUPUTIH - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menyempatkan diri mampir ke Pondok Pesantren Salafiyah-Syafi'iyah Sukorejo (P2S3). Rabu (13/5), Tokoh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News