Jokowi: Danau Toba Sangat Cantik

Jokowi: Danau Toba Sangat Cantik
Presiden Joko Widodo saat meninjau kawasan pariwisata Danau Toba Provinsi Sumatera Utara, Sabtu (14/10). Foto: BPMI

"Yang juga tak kalah pentingnya adalah produk-produk wisata yang ada di sini. Harus mulai dibenahi, seni budaya juga mulai ditampilkan," kata Presiden.

Dalam kesempatan itu Presiden Joko Widodo berkesempatan meninjau bandara Silangit yang segera berubah status menjadi bandara internasional. Hal ini dilakukan sebagai upaya promosi yang dilakukan pemerintah.

"Nanti akhir bulan ini ada penerbangan langsung dari Singapura ke Silangit. Meskipun masih pesawat bombardir. Kita coba, kita paksa jalan," ujar Presiden, yang juga didampingi Dirut Angkasa Pura II M Awaluddin di Silangit.

Presiden menyatakan bahwa proses perluasan bandara sudah hampir selesai. “Sudah rampung semuanya. Tahapan pertama rampung, runway sudah diperpanjang menjadi 2.650 (meter) rampung. Terminal yang diperbesar juga sudah rampung," kata Jokowi.

Tidak akan sampai di situ, bandara Silangit dikatakan Presiden akan terus dikembangkan dengan melihbatkan seluruh pihak. "Campuran bisa BUMN, bisa dari APBN, bisa dari swasta agar cepat," tuturnya.

Mengenai perubahan nama Bandara Silangit menjadi Bandara Sisingamangaraja, Jokowi menyatakan bahwa usulan tersebut masih dalam proses pembahasan. "Boleh saja, baik, sudah saya dengar. Tertulisnya juga sudah saya terima. Nanti kita putuskan," kata Presiden.

Kepala Negara pun berharap bandara tersebut bisa segera dimanfaatkan oleh masyarakat pada akhir bulan Oktober mendatang. "Akhir bulan ini. Sudah selesai tadi saya tanya. Akhir bulan sudah bisa diresmikan," ujarnya.

Menteri Pariwisata Arief Yahya sejalan penuh dengan Presiden Joko Widodo. Dia mengatakan aksesibilitas menjadi bagian yang sangat penting dalam pengembangan kawasan pariwisata. Selain atraksi dan amenitas.

pariwisata menjadi salah satu tulang punggung perekonomian nasional. Dan Danau Toba menjadi salah satu pondasi utamanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News