Jokowi Resmi Lengser, Prabowo Kini Menjabat Presiden RI

jpnn.com, JAKARTA - Presiden dan Wapres terpilih RI Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka resmi menjadi pemimpin Indonesia setelah menjalani pelantikan oleh MPR dalam Sidang Paripurna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (20/20).
Prabowo bersama Gibran kemudian mengucapkan sumpah jabatan di hadapan para anggota MPR secara bergantian dalam Sidang Paripurna.
Prabowo lebih dahulu mengucapkan sumpah dengan mengaku akan sebaiknya mengemban amanah sebagai Presiden RI.
"Demi Allah saya bersumpah akan memenuhi kewajiban Presiden Republik Indonesia dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh Undang-Undang Dasar dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya serta berbakti kepada Nusa dan Bangsa," ujar dia dalam sumpah jabatan di Sidang Paripurna MPR RI, Minggu.
Gibran selanjutnya ganti mengucapkan sumpah yang isinya akan menjalankan amanah sebagai Wapres RI secara berkeadilan.
"Demi Allah, saya bersumpah akan memenuhi kewajiban Wakil Presiden Republik Indonesia dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh Undang-undang Dasar dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya serta berbakti kepada nusa dan bangsa," ujar Gibran.
Prabowo dan Gibran kemudian menandatangani berita acara pelantikan usai mengucapkan sumpah jabatan.
Selanjutnya, Ketua MPR RI Ahmad Muzani menyerahkan berita acara kepada Prabowo dan Gibran sebagai Presiden serta Wapres RI.
Presiden dan Wapres terpilih RI Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka resmi menjadi pemimpin Indonesia menggantikan Joko Widodo (Jolowi) serta Maruf Amin.
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- Alasan Jokowi Melaporkan Masalah Ringan Itu kepada Polisi
- Jokowi Berurusan dengan Polisi Pagi Tadi, Melambaikan Tangan
- Presiden KSPI Ungkap Ratusan Ribu Buruh Bakal Hadir saat May Day di Monas
- Doli Golkar Nilai Tak Ada Alasan Kuat Buat Copot Gibran bin Jokowi
- Inas Zubir Menilai Ada Motif Ekonomi Terkait Isu Ijazah Palsu Jokowi, Begini Analisisnya