Jonru Ginting, Tularkan Kemampuan Menulis Melalui Sekolah Menulis Online
Frustrasi Jadi Orang Kantoran, Telurkan Puluhan Penulis Buku
Jumat, 11 November 2011 – 08:38 WIB
Tapi, apa hubungan lembaga bahasa Inggris dengan pelatihan penulisan" Jonru menjelaskan, Bambang Marsono, pendiri Manajemen Oxford Course Indonesia, memang memiliki passion di bidang pendidikan. Semua usahanya bahkan bergerak di bidang itu. Ketika mendengar kiprah SMO, Bambang merasa tertarik. "Kapan lagi bisa bekerja sama dengan perusahaan besar. Maka, jadilah," kata Jonru, lantas tertawa lepas.
Sekarang konsep website penulislepas.com telah dirombak. Kalau dulu tulisan apa saja bisa masuk, kini temanya khusus terkait penulisan saja. Konstributor tulisan juga dibatasi hanya untuk alumni SMO dan Writers Academy yang sudah menerbitkan buku. "Sebagai kompensasi, saya beri keleluasan kalau mau promosi bukunya, tidak bayar," ujarnya.
Dengan berubah menjadi Writers Academy, fokus Jonru sekarang adalah kelas tatap muka. "Sekarang saya tidak bingung tempat lagi. Saya bisa menggunakan cabang Oxford Course se-Indonesia."
Kelas online tetap dibuka, namun bukan lagi prioritas. Apalagi, pesaing pelatihan menulis secara online sudah semakin banyak. Di lain sisi, orang yang ingin belajar menulis secara online terus berkurang. "Banyak alumni SMO yang sekarang juga mendirikan bisnis yang sama," kata Jonru.
Ide mendirikan sekolah menulis online ditemukan Jonru dalam situasi terpepet. Embrionya adalah website penulislepas.com yang selama enam tahun hanya
BERITA TERKAIT
- Ninis Kesuma Adriani, Srikandi BUMN Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor