Jubir Menhan Sebut Anies Mengarang Cerita untuk Jatuhkan Prabowo

jpnn.com, JAKARTA - Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Publik, Sosial Ekonomi, dan Hubungan Antar Lembaga, Dahnil Anzar Simanjuntak buka suara mengenai kritik Anies Baswedan soal pertahanan.
Menurutnya, Anies telah mengarang cerita soal anggaran Kemhan yang hanya digunakan untuk alutsista bekas.
Dahnil menilai statement yang disampaikan Anies ketika debat calon presiden tidak berdasar, karena anggaran sepanjang 2020 hingga 2024 justru lebih banyak digunakan untuk kesejahteraan prajurit.
"Statement Anies tersebut kebohongan yang sangat bengis dan jahat. Sengaja mau menebar hoaks hanya untuk sekadar menjatuhkan Pak Prabowo," kata Dahnil kepada wartawan, Selasa (9/1) di Jakarta.
Juru bicara Prabowo Subianto tersebut menjelaskan, dari total Rp 131 triliun anggaran Kemhan di tahun 2023, hanya Rp 30 triliun yang digunakan untuk belanja alutsista.
Sisanya digunakan untuk kesejahteraan prajurit, rumah sakit tentara, bahkan untuk pendidikan.
Lebih lanjut, ia menjelaskan, dari total Rp 680-an triliun anggaran Kemhan selama Prabowo menjabat, semua difokuskan untuk belanja prajurit, rumah, kesejahteraan, pemeliharaan alutsista dan lainnya.
Sedangkan penggunaan rata-rata untuk belanja alutsista hanya sekitar 15 sampai 17 persen, atau sebesar kurang lebih Rp 102 triliun sepanjang 2020 sampai dengan 2024.
Staf Khusus Menhan Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak buka suara mengenai kritik Anies Baswedan soal pertahanan.
- Lihatlah Aksi Presiden Prabowo Melepas Kemeja di Depan Buruh
- Prabowo Akan Hadir dan Beri Sambutan saat Perayaan Hari Buruh di Monas
- Ketua Umum KSPSI: Presiden Prabowo Bakal Hadiri Peringatan May Day di Monas
- Survei Rumah Politik Indonesia Publik Puas dengan Kinerja Prabowo-Gibran
- Hasan Nasbi Minta Maaf kepada Prabowo, Begini Kalimatnya
- Hasan Nasbi Mundur dari Kepala PCO, Dahnil Gerindra: Kami Menghormati