Jumlah Kendaraan Lampaui Tahun Lalu

Jumlah Kendaraan Lampaui Tahun Lalu
Jumlah Kendaraan Lampaui Tahun Lalu

Pria yang juga menjabat direktur lalu lintas perkeretaapian itu mengakui bahwa jalur-jalur tersebut tiap tahun selalu macet. Dengan demikian, diperlukan adanya perbaikan infrastruktur agar ke depan lancar.

Di bagian lain, Kementerian PU terus memperbaiki dua jembatan yang kini masih rusak. Yakni, Jembatan Comal di Pemalang dan Jembatan Cibaruyun di Ciamis. Untuk Jembatan Comal, satu sisi dari Jakarta ke Semarang bisa dilewati. Namun, sisi yang lain masih diperbaiki. ”Perbaikan akan memakan waktu dua–tiga bulan,” ungkap Dirjen Bina Marga Kementerian PU Djoko Murjanto.

Sedangkan untuk Cibaruyun, dia mengatakan, saat ini pihaknya sedang mengerjakannya. Petugas masih memasang jembatan bailey. Perkembangannya sudah 60 persen. ”Besok (hari ini) sudah bisa dilewati,” katanya.

Menurut Djoko, kerusakan tersebut tidak krusial seperti halnya di Jembatan Comal. Sebab, masih ada jalan alternatif lain yang bisa dilewati. Misalnya, masuk Kota Tasikmalaya. Sementara itu, lalu lintas menuju Ciamis dialihkan ke Kota Tasikmalaya melalui Rajapolah.

Kenaikan penumpang tidak hanya terjadi di jalur darat. Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Ditjen Perhubungan Laut Kemenhub Harry Budiarto Suwarto mengatakan, lonjakan penumpang kapal terjadi sejak H-4. Menurut dia, dua di antara delapan lintas pelabuhan penyeberangan yang dipantau mengalami kenaikan. Yaitu, Merak–Bakauheuni dan Gilimanuk–Ketapang. Menurut dia, berdasar pantauan lapangan di Pelabuhan Merak pada pukul 23.30, telah terjadi lonjakan kendaraan sepeda motor, roda empat, dan bus yang memadati pelataran parkir Pelabuhan Merak. Sedangkan pada pukul 04.00 ekor antrean mencapai 1 kilometer dari pintu masuk Pelabuhan Merak. Sementara itu, Pelabuhan Gilimanuk mengalami kepadatan, khususnya, oleh roda dua. Namun, antrean masih di dalam area pelabuhan.

Dia mengatakan, pihaknya sudah mengantisipasi kenaikan penumpang. Caranya, menambah kapasitas kapal. Kapal yang biasanya mengangkut 100 penumpang diperbolehkan menambah sampai 125 penumpang. ”Namun, faktor keselamatan harus diperhatikan,” katanya. (aph/c10/sof)

JAKARTA – Kementerian Perhubungan memperkirakan puncak arus mudik terjadi mulai kemarin hingga hari ini atau H-2 (26/7). Jumlah kendaraan yang


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News