Kang TB Ingatkan Jenderal Andika soal Kekosongan Jabatan Pangkostrad
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI TB Hasanuddin mengingatkan kekosongan posisi Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) tidak boleh dibiarkan terlalu lama.
Dia pun berharap Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa bisa mengomunikasikan kekosongan jabatan tersebut kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Setidaknya, demi memastikan jabatan strategis di TNI AD itu segera diisi.
"Mungkin, jabatan Pangkostrad harus mendapat restu Presiden, tetapi mesti segera dikomunikasikan," kata TB Hasanuddin Jumat (7/1).
Politikus yang beken disapa Kang TB, itu menilai kekosongan jabatan Pangkostrad sebenarnya tidak bermasalah secara organisasi.
Sebab, di satuan elite TNI AD itu masih memiliki Kepala Staf Kostrad sehingga kegiatan operasional masih bisa berjalan sesuai prosedur.
Selain itu, eks sekretaris militer kepresidenan (Sesmilpres) menyebut tiga Panglima Divisi di bawah Kostrad juga masih lengkap.
Namun, kekosongan Pangkostrad menurutnya tidak boleh dibiarkan terlalu lama, karena jabatan itu tergolong strategis.
Anggota Komisi I DPR RI TB Hasanuddin atau Kang TB mengingatkan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa soal jabatan kekosongan jabatan Pangkostrad.
- Begini Langkah Indodax untuk Mencegah Tindak Pencucian Uang
- Mewakili Jokowi di Asia Business Councils, Airlangga: Inflasi Tetap Terkendali
- Ubah Sebutan KKB Menjadi OPM, Panglima TNI Banjir Dukungan
- Saleh Apresiasi Kebijakan Mendag Zulhas soal Barang Kiriman PMI
- Jokowi 'Rayu' Apple Membangun Pabrik di Indonesia
- Perekonomian Tumbuh Solid 5 Persen Meski Hadapi Tantangan Geopolitik