Kanye West Jauhkan Diri Dari Politik Setelah Beberapa Kali Memuji Trump

West (41 tahun) dihubungkan dengan kampanye tersebut setelah pemimpinnya, seorang pegiat konservatif Candace Owens mengatakan Kanye mendesain logo bagi kaos dan topi gerakan tersebut.
"Saya memperkenalkan Candace dengan orang yang membuat logo, dan mereka tidak mau mengunakan nama pembuat logo tersebut sehingga dia menggunakan nama saya." kata Kanye dalam cuitannya hari Selasa.
"Saya tidak ada hubungannya dengan hal tersebut."
Kanye West membuat komentar ini hanya seminggu sebelum pemilihan umum paruh waktu di Amerika Serikat yang akan dilangsungkan tanggal 6 November, dan beberapa bulan menunjukkan perilaku aneh, termasuk menggambarkan perbudakan sebagai pilihan.

Tanggal 11 Oktober, dia bertemu Trump di Gedung Oval dan menyampaikan pidato selama 10 menit yang disiarkan langsung oleh televisi dimana Kanye mengatakan Trump membuatnya merasa seperti seorang superhero.
ABC/Reuters
- Industri Alas Kaki Indonesia Punya Potensi Besar, Kenapa Rawan PHK?
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan