Kapolda: Tidak Usah Mengurusi Urusan Orang Lain

Kapolda: Tidak Usah Mengurusi Urusan Orang Lain
Kapolda Jabar Irjen Anton Charliyan. Foto: dok/JPNN.com

Dia percaya masyarakat Jabar bisa mengerti dan bisa bekerja sama dengan aparat kepolsian guna menciptakan situasi keamanan agar tetap kondusif.

Pada kesempatan yang sama, Pimpinan Ponpes Miftahul Huda KH Abdul Azis Affandy juga mengajak warga untuk tidak perlu berangkat ke Jakarta. Jika memang ingin membantu dan peduli terhadap masyarakat Jakarta, saran ulama kharismatik ini, warga bisa berdoa di tempat masing-masing.

“Itu akan lebih dahsyat ketimbang secara fisik kita datang ke Jakarta,” ungkapnya.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes (Pol) Drs Yusri Yunus menjelaskan bahwa dalam menjaga kelangsungan Pilgub Jakarta, pihaknya juga melakukan bantuan pasukan.

Sebanyak 11 Satuan Setara Kompi (SSK) Brimob Polda Jabar disiagakan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan di Ibu Kota.

“(Sebanyak) 5 SSK digeser ke Jakarta. 6 SSK lagi stanby di wilayah penyangga (Ibu Kota),” ujarnya saat menunjukkan isi Maklumat Kapolda di Hotel Horison.

Laporan yang masuk ke Polda Jabar, terang perwira bermelati tiga ini, beberapa kelompok masyarakat memang siap untuk berangkat namun sebagaian sudah mengurungkan niatnya setelah diberi pemahaman.

Yusri menjelaskan bahwa pihaknya akan melakukan penyekatan masyarakat dari Jabar yang hendak berangkat ke Jakarta. “Kami akan lakukan penyekatan di wilayah perbatasan,” ujarnya. (rga)


Kapolda Jawa Barat Irjen (Pol) Anton Charliyan mengeluarkan maklumat yang isinya meminta warga Jabar tidak ikut berangkat ke Jakarta untuk melaksanakan


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News