Kardinal Kontroversial Sebut Pelecehan Anak-anak Akibat Agenda Kaum Homo

"Itu tidak akan mengarah pada solusi yang tepat," katanya.
Selain itu, juga akan menghina semua wanita yang mengalami pelecehan seksual sebagai anak-anak di lingkungan gereja.
Vatikan menyatakan, Paus Fransiskus menggelar pertemuan puncak 190 uskup dan kepala ordo-ordo Katolik untuk memastikan para pemimpin gereja bertanggung jawab kepada para korban.

Pekan lalu, Paus memberhentikan Theodore McCarrick, mantan kardinal dan uskup agung Washington, setelah diputuskan bersalah melakukan pelecehan seksual terhadap anak-anak dan para seminaris.
Langkah ini merupakan yang pertama kalinya ada kardinal diberhentikan karena pelecehan seksual.
Paus Fransiskus sebelumnya mengatakan "prihatin" dengan masalah homoseksualitas di kalangan tokoh gereja.
"Masalah homoseksualitas adalah isu sangat serius yang harus diperhatikan sejak awal di kalangan kandidat," katanya dalam buku The Strength of Vocation, yang dirilis pada Desember 2018.
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina