Kasus Harian COVID-19 di Indonesia Naik, Epidemiolog Ingatkan Angka Sebenarnya Jauh Lebih Tinggi

Kasus Harian COVID-19 di Indonesia Naik, Epidemiolog Ingatkan Angka Sebenarnya Jauh Lebih Tinggi
Seorang pasien berbaring di kursi menunggu masuk ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Dr. Loekmono Hadi, Kudus, Jawa Tengah, Rabu (02/06/2021). (Supplied: ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho/nz.)

Setelah empat bulan terakhir melandai, angka kasus harian baru COVID-19 di Indonesia kembali naik dan hampir mencapai 10.000.

Satuan Tugas Penanganan COVID-19 melaporkan, hingga akhir pekan kemarin (13/06) terdapat penambahan 9.868 kasus baru dan 149 kematian.

Total kasus aktif kini tercatat lebih dari 113 ribu.

Tingginya angka kasus tersebut konsisten dengan naiknya angka kasus secara signifikan di beberapa provinsi di Pulau Jawa dalam sepuluh hari terakhir.

Angka kasus COVID-19 di Pulau Jawa naik

Angka kasus di DKI Jakarta, misalnya, naik 302 persen dengan tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit sebesar 62,13 persen.

Kasus baru di DI Yogyakarta naik 107 persen dengan tingkat keterisian tempat tidur 54,38 persen, sementara angka Jawa Tengah naik 80 persen dengan tingkat keterisian tempat tidur mencapai 66,89 persen.

Hingga Senin kemarin, tercatat total warga Indonesia yang dilaporkan tertular virus corona telah menembus 1,9 juta orang dan lebih dari 53 orang telah meninggal dunia akibat pandemi.

Angka kasus di Provinsi Jawa Barat juga naik 49 persen dengan 61,75 persen tingkat keterisian tempat tidur.

Angka harian kasus COVID, khususnya di Pulau Jawa, dan tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit tercatat naik

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News