Kebun Anggur Firizco Berkonsep Cafetaria Hadir jadi Destinasi Agrowisata Baru di Bandung Barat
Hal ini ditandai dengan angka impor anggur Indonesia tiga tahun terakhir terus meningkat dengan volume impor pada 2020 sebesar 83.044 ton senilai USD 273.268.451, tahun 2021 sebesar 98.278 ton senilai USD 315.270.841, dan pada 2022 impor anggur mencapai 101.899 Ton senilai USD 330.407.068.
"Angka ini sungguh sangat besar baik dari sisi volume maupun nilai, berapa triliun uang kita lari ke negara lain," ujarnya.
Direktorat Jenderal Hortikultura melalui Direktorat Buah dan Florikultura bersama dengan Asosiasi Pengggiat Anggur Indonesia (ASPAI) menargetkan penurunan angka impor sebesar 20 persen pada 2030.
Kondisi ini akan terwujud dengan dukungan dan sinergi dari seluruh stakeholder untuk membangun anggur nasional, baik petani maupun pelaku usaha, para penggiat anggur, kementerian/lembaga, Pemprov dan Pemkab, praktisi, akademisi, peneliti dan pihak-pihak lainnya.
Pada acara pembukaan Kebun Anggur Firizco ini sekaligus dilakukan sosialisasi dalam rangka mewujudkan komitmen tersebut.
Acara yang dihadiri Kepala Dinas Pertanian Bandung Barat, Kepala Dinas Pariwisata Bandung Barat, 12 DPD ASPAI (DKI, Kota Tangsel, Kabupaten Tangerang, Kota Bogor, Kab. Bekasi, Kota Depok, Ka. Bandung, Kab. Purwakarta, Kab. Cirebon, Kab. Subang, Kab. Sumedang dan Kab. Garut).
Selain itu juga hadir para penggiat dan komunitas anggur, pensiunan serta masyarakat sekitar.
Budidaya anggur adalah prospek yang sangat menjanjikan bila ditangani dengan serius sehingga menanam anggur bukan hanya sekadar hobi, tetapi dapat dijadikan sebagai sumber pendapatan utama.
Kebun Anggur Firizco Berkonsep Cafetaria resmi dibuka dan hadir menjadi destinasi agrowisata baru di Kabupaten Bandung Barat
- Cawalkot Yogyakarta Hasto Wardoyo Ingin Memoles Bantaran Sungai Jadi Destinasi Wisata
- KPK Panggil Auditor Utama BPK terkait Kasus Korupsi X-Ray di Kementan
- Optimalkan Produksi Beras Nasional, Kementan Siapkan Brigade Pangan dari Bone
- KPK Panggil Dirut Nusantara Inti Solusindo dan Okky Dharmosetio
- Dilantik Lagi jadi Mentan, Amran Sulaiman Siap Berjuang untuk Indonesia Berdaulat Pangan
- Kementan: Capaian Perluasan Areal Tanam di Purworejo Melebihi Target