Kecerdasan Emosional Kunci Menangkal Semburan Dusta

Kecerdasan Emosional Kunci Menangkal Semburan Dusta
Diskusi Big Questions Forum Inovator 4.0 Indonesia dengan tema ‘Kecerdasan Buatan dan Biopolitik; Membangun Masyarakat Kebal Semburan Dusta’ di Jakarta, Minggu (16/6). Foto: Ist

Sementara itu, DR Ryu Hasan menyampaikan, kecerdasan emosional jadi salah satu langkah menangkal semburan dusta. Menurut dia, kecerdasan emosional harus dikedepankan karena otak manusia akan lebih cepat mengendorse semburan dusta dan ancaman daripada kebenaran dan harapan.

"Informasi semburan dusta sangat banyak, membuat otak kita menjadi kebingungan dan gagap. Akhirnya yang dipercayai adalah hal yang ingin dia percayai. Dia tidak mengafirmasi informasi benar atau salahnya, tapi apa yang sesuai dengan seleranya sendiri," ujar ahli neuro sains tersebut.

Untuk membangun kecerdasan emosional, kata Ryu, diperlukan waktu yang panjang karena selama puluhan tahun masyarakat lebih mengedepankan kecerdasan kognitif.

Dia menegaskan, pesatnya kemajuan teknologi tidak akan menyelesaikan kegagapan masyarakat pada semburan dusta selama tidak dibarengi dengan kecerdasan emosional.

"Kecerdasan emosional itu perlu dikedepankan. Cerdas emosional, sosial, dan kecerdasan ekologikal. Seperti membiasakan orang antre, membuang sampah pada tempatnya, itu perlu kecerdasan emosional," ujar Ryu. (dil/jpnn)


Ketua Umum Inovator 4.0 Indonesia Budiman Sudjatmiko mengatakan, semburan dusta alias firehose of falsehood hanya bisa dijinakkan dengan kapasitas kognisi dan kecerdasan emosional mumpuni


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News