Kejar Target Satu Juta Wisatawan, AP I Terus Poles Bandara Juanda

Kejar Target Satu Juta Wisatawan, AP I Terus Poles Bandara Juanda
Jumlah wisatawan asing yang berkunjung ke Indonesia meningkat. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, SURABAYA - PT Angkasa Pura (AP) I tak mau tinggal diam melihat saudaranya PT Angkasa Pura (AP) II kerap menorehkan prestasi di kancah internasional. Saat ini, AP I terus berupaya mengangkat Bandara Internasional Juanda yang menjadi andalannya ke level yang lebih tinggi lagi.

Direktur Komersial dan Pengembangan Usaha PT Angkasa Pura I, M. Asrori mengatakan, saat ini Bandara Juanda berupaya meningkatkan kapasitas penumpangnya. Hal ini dilakukan guna mengejar target mendatangkan 1 juta wisatawan ke Provinsi Jawa Timur.

”Perseroan kini sudah selesai merancang masterplan untuk perluasan Bandara Juanda. Fasilitas-fasilitas penunjangnya pun juga dipersiapkan. Semua dilakukan demi meningkatkan kenyamanan wisatawan yang datang ke Jawa Timur yang ditargetkan mencapai 1 juta orang,” ujar Asrori, Kamis (31/8).

Asrori mengungkapkan, saat ini pihaknya sedang melakukan pengurusan perizinan untuk airport city. Setelah Izin Mendirikan Bangunan (IMB) selesai, prosesnya akan dilanjutkan ke tahap pembebasan lahan.

"Luas lahan baru untuk Bandara Juanda diperkirakan mencapai 1.700 hektare, dan akan berlokasi di sebelah utara Bandara Juanda. Perusahaan sendiri menargetkan bisa melakukan pembebasan lahan untuk kebutuhan perluasan ini pada 2018 mendatang. Nantinya, jarak dua landasan harus lebih dari 1.000 meter agar dapat digunakan pesawat untuk mendarat,” papar Asrori.

Untuk solusi jangka pendek, AP I telah meningkatkan traffic movement di Bandara Juanda dari semula 25 per jam menjadi 27 per jam. Solusi tersebut diharapkan bisa menambah hingga satu juta seat capacity sehingga bisa mereduksi kelebihan kapasitas.

Terkait datangnya libur panjang Hari Raya Idul Adha, Asrori memprediksi akan ada kenaikan jumlah penumpang mencapai 12%-15%. Begitu juga dengan pesawat, diprediksi akan meningkat 5%. Dari data, rata-rata pergerakan harian tahun ini adalah jumlah pesawat 395 unit dan penumpang 48.293 orang.

"Peningkatan penumpang ini diperkirakan terjadi pada Kamis 31 Agustus 2017 dan juga pada Minggu 3 September 2017. Kita sudah memprediksi akan ada pergerakan penumpang sebesar 60.800 orang atau meningkat 12%-15%, masing-masing untuk domestik 55.250 penumpang serta internasional sebanyak 5.750 penumpang," papar Asrori.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News