Kekerasan Pelajar Seperti Dibiarkan
Rabu, 26 September 2012 – 17:48 WIB
Sejak mengetahui kejadian itu, Nurhayati mengingatkan kepada anaknya untuk tidak melakukan aksi balasan kepada adik kelas. Kemudian, ia meminta agar para orang tua pelajar itu dipanggil.
“Tetapi, orang tua anak-anak ini hanya tertawa dan bilang, ‘dulu saya juga begitu’. Jadi, seperti ada pembiaran dari orang tua, oleh guru. Seharusnya ini menjadi perhatian bersama, baik orang tua maupun guru,” imbuhnya.
Nurhayati menyatakan, ketika memasukkan anaknya ke SMA, ia bertemu dengan kepala sekolah meminta jaminan keamanan anak selama di sekolah. “Dan bila dilanggar, saya tuntut kepala sekolahnya,” tegasnya.
Nurhayati mengatakan, kejadian-kejadian kekerasan dan tawuran yang terjadi di dekat sekolah, harusnya menjadi tanggungjawab kepala sekolah. “Iya dong, itukan kejadian dekat sekolah,” tegasnya.
JAKARTA – Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR, Nurhayati Ali Assegaf, prihatin dengan kasus tawuran antar pelajar belakangan ini terlebih yang
BERITA TERKAIT
- Ridwan Kamil Bagikan Pengalaman Berbisnis pada Mahasiswa Indonesia di Singapura
- UKT Mencekik, Mahasiswa Ancam Kemendikbudristek
- Fokus Bangun SDM Anak Asli Papua, Apolos Bagau Jalin MoU dengan Kampus IPB
- Halimah Masuk TikTok Change Makers: Dari Kamar Mandi jadi Inspirasi Dunia
- Banyak Guru Tidak Tenang setelah Diangkat PPPK, Ada Masalah Apa?
- Paiton Energy Hadirkan PLTS Atap di SMKN 54 Jakarta, Ramah Lingkungan