Kelompok Honorer K2 Pendukung Prabowo – Sandi Bertambah Lagi

Kelompok Honorer K2 Pendukung Prabowo – Sandi Bertambah Lagi
Ilustrasi Honorer K2. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Dukungan terhadap pasangan capres - cawapres nomor urut 02 Prabowo - Sandiaga dari kalangan honorer K2 maupun nonkategori terus berdatangan. Kali ini datang dari Forum Honorer Indonesia (FHI)

Hasbi selaku ketua Dewan Pembina FHI mengimbau kepada seluruh tenaga honorer, anggota dan pengurus FHI se-Indonesia, agar tidak terpengaruh dengan isu-isu yang berkembang seputar penyelesaian tenaga honorer. Selain itu FHI tidak merencanakan pertemuan tingkat nasional dalam waktu dekat ini, seperti yang dikemas dalam Silaturahmi Nasional (Silatnas) honorer K2.

"FHI tidak akan menggelar pertemuan tingkat nasional. Karena itu diharapkan seluruh pengurus dan anggota FHI untuk tidak terpengaruh atau tergiring kegiatan mubasir yang menghabiskan biaya, pikiran dan tenaga," ujar Hasbi kepada JPNN, Senin (11/3).

BACA JUGA: Siapa sih Pimpinan Honorer K2 Ikut Sebar Propaganda Harapan Palsu?

Daripada ikut sibuk dengan agenda silaturahmi nasional yang tidak jelas ujungnya, Hasbi mengajak, seluruh anggotanya merapatkan barisan untuk memilih calon legislatif dan capres yang peduli nasib honorer.

Hasbi yang ikut mencalonkan diri sebagai caleg DPR RI dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) ini mengaku, sengaja maju karena ingin meningkatkan status dan kesejahteraan tenaga honorer.

"Cari caleg dan capres yang program dan kebijakan strategis menyelesaikan permasalahan tenaga honorer dalam jangka pendek, menengah dan panjang. Dengan skala prioritas 100 hari kerja setelah terpilih menjadi presiden. Honorer tidak butuh pemimpin yang hanya memberikan harapan palsu (PHP),” ulasnya.

Dia menambahkan, dalam waktu dekat ini FHI akan menyatakan sikap perjuangan jelang Pemilu 2019, terkait tuntutan penyelesaian tenaga honorer secara nasional pada calon presiden.

Forum Honorer Indonesia alias FHI menyatakan mendukung pasangan capres – cawapres Prabowo – Sandiaga.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News