Kemarahan Suami yang Posisinya Digantikan Meong

Kemarahan Suami yang Posisinya Digantikan Meong
Kemarahan Suami yang Posisinya Digantikan Meong. Ilustrasi Fajar/Radar Surabaya/JPNN.com

Sayangnya, sang suami Donjuan mulai gerah dengan kehadiran si embek.

Donjuan risih meskipun si embek sudah tidak bau pesing. Makin gerah Donjuan ketika si meong hadir dalam kehidupannya.

Meong yang dibuang ibunya dipungut Karin ke rumahnya. Layaknya si embek, meong pun tak kalah jauh diperhatikan oleh Karin.

Tiap malam si embek dan meong diberi susu sehingga Karin jarang romanticromantisan dengan Donjuan. Sampai akhirnya, Donjuan membuang embek dan meong secara bersamaan.
“Saya sakit hati, saya cari di luar sampai dua hari. Akhirnya ketemu,” kata ibu satu anak itu.

Sayangnya yang terjadi adalah talak cerai di PA. Donjuan tiba-tiba mengajukan talak cerai karena tidak terima dengan sikap Karin yang menjemput si embek dan meong dibawa pulang rumah.

“Mikir biaya sekolah saja bingung, malah tiap bulan harus mikirin susu kambing dan kucing. Toh kambing sudah besar, saya mintanya kembalikan ke kandang,” kata Donjuan.

Menurut Donjuan, sikap tegasnya itu lantaran Karin dianggap berlebihan. Warga Manukan itu menilai Karin kini seperti orang gila.

“Ya kadang dicium dan dikeloni gitu embek sama meongnya. Padahal, aku juga butuh pelukan kasih sayang. Sik enom ini rek,” kata pria yang bekerja di bank itu.

Suka merawat hewan, Karin, 36 jadi sangat perhatian pada koleksi hewan peliharaannya seperti kambing dan kucing.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News